BBM Oplosan Buat Motor Ranmor Warga Tanjung Aur Rusak

RUSAK: Tampak Honda Beat Street warna hitam dengan nomor polisis (nopol) BD 3275 MI milik Miksan (21) rusak parah akibat meminum BBM oplosan-Rezan Okto Wesa-radarselatan.bacakoran.co

Perlu Ahli
Sementara itu, Managar SPBU Kutau Syadikin, SE menyebutkan bahwa perkara membuktikan BBM pertalite asli dan palsu sebenarnya bisa saja dilakukan.
Hanya saja, perlu mendatangkan ahli yang berasal dari PT Pertamina. Tak hanya itu, guna membuktikan BBM palsu perlu uji laboratorium untuk mengecek kandungan oktan.
“Memang kejadian BBM oplosan akhir-akhir ini banyak dijumpai masyarakat. Ini sebetulnya sudah lama ada, hanya saja mungkin sekarang jumlah BBM oplosan lebih banyak dan penyebarannya semakin luas. Saran kami memang, masyarakat agar langsung beli di SPBU saja,” ujarnya.

BACA JUGA:Suzuki RM-Z450, Dilengkapi Mesin Terbaik, Benar Benar Motor Cross Pembaruan

BACA JUGA:Mengungkap Kehebatan Kawasaki Ninja H2, Kombinasi Kekuatan dan Teknologi Canggih

Lanjut Syadikin, secara khusus, BBM oplosan bisa saja sumber utamanya dari BBM pertalite. Hanya saja, pelaku bisa menambahkan bahan lain yang sifatnya mudah larut dan tercampur dengan BBM.
“Kalau warna itu mungkin mereka pekatkan dengan pewarna atau lainnya, yang jelas kandungan di dalamnya tidak bisa disamakan dengan BBM asli,” kata Syadikin.

BACA JUGA:Yamaha R3 Terbaru 2025, Motor Sport Ringan Yang Telah Memikat Hati Para Pecinta Otomotif

BACA JUGA:Ditandatangani Bahlil, Partai Golkar Berikan B1KWK Kepada Erjon

Iapun mengatakan bahwa SPBU tidak bisa bertindak lebih untuk menekan peredaran BBM oplosan. Sebab, yang punya kewenangan untuk itu adalah APH. Disamping itu, bisa ditelusuri juga siapa pemasok BBM oplosan tersebut sehingga merugikan masyarakat.
“Harapan kami ini tidak terulang lagi, karena masyarakat rugi besar, biaya perbaikan kendaraan akibat BBM oplosan lumayan besar,” pungkas Syadikin.

(rzn)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan