Polda Bengkulu Siagakan 2.139 Personel, Ini 3 Aspek Yang Perlu Diperhatikan
RAKOR: Wakapolda Bengkulu dan Asisten I Setda Provinsi Bengkulu menghadiri Rakor Pengamanan Idul Fitri -Icha/Rasel-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Polda Bengkulu mengerahkan 2.139 personel gabungan Polri, TNI dan instansi lainnya untuk melakukan pengamanan Idul Fitri 1444 Hijriah.
Rinciannya, 1.188 personel Polri, 124 anggota TNI dan 824 instansi gabungan lainnya.
BACA JUGA:Jelang Ops Ketupat, Polres Bengkulu Selatan Rakor Lintas Sektoral
Wakapolda Bengkulu Brigjen Pol Agus Salim melalui Karo Ops Polda Bengkulu Kombes Pol Octo Budhi Prasetyo mengatakan, Polda Bengkulu dalam hal ini selaku unsur yang memotori Operasi Nala 2024 pengamanan Idul Fitri 1445 H telah menyiapkan ribuah personel baik itu Polri, TNI hingga instansi terkait lainnya.
BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Salurkan Sembako untuk Masyarakat Bengkulu Selatan
"Kita dapat bersama prediksi puncak arus mudik yang diperkirakan H-2 jelang lebaran. Maka dari itu kami Polda Bengkulu siap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu, instansi vertikal lainnya," kata Karo Ops.
BACA JUGA:Kapolda Bagikan 100 Paket Sembako Kepada Warga Kaur
Selain itu, Polda Bengkulu juga menyiapkan pos-pos pelayanan untuk para pemudik yang disebar di beberapa titik di wilayah hukum Polda Bengkulu. Pos pelayanan dan pengamanan tersebut juga bekerja sama dengan instansi terkait lainya.
BACA JUGA:Jelang Operasi Ketupat, Polres Seluma Gelar Rakor
"Untuk arus balik kita prediksi H+4 lebaran 16 April 2024. Untuk personil yang dilibatkan dalam Instansi terkait ini tergabung dari Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, BPBD, Basarnas serta instansi vertikal lainnya," sambung Octo.
Ditambahkan Asisten I Setda Provinsi Bengkulu Khairil Anwar, dalam pengamanan Idul Fitri 1445 H ini setidaknya ada tiga aspek yang perlu diperhatikan.
Pertama memastikan masyarakat bisa beribadah dengan tenang serta khusuk, khusus umat muslim yang menjalankan ibadah puasa hingga Idul Fitri.
BACA JUGA:Awas! Kabel PLN Bertegangan Tinggi Terlepas ke Tanah
Kedua menjaga persediaan pangan dan stabilitas harga pangan, khususnya bahan pokok. Ketiga memastikan kesiapan infrastruktur dan moda transportasi yang digunakan.