Kaur Berkomitmen Turunkan Angka Stunting Menjadi 12 Persen

Pemkab Kaur saat membahas terkait stunting -Julianto-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Pemkab Kaur menunjukkan keseriusan dalam menangani masalah stunting. Tahun 2025 ini sudah ditetapkan target penurunan angka stunting menjadi 12 persen.

Hal ini disampaikan Kepala Bapperida Kaur, Dr. Ir. Hifthario Syahputra ST M Si, melalui Plh Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia, Hesti Sofriyanti S.IP saat rapat percepatan penurunan dan pencegahan stunting di aula Bapperida Kaur, Senin 8 September 2025. 

BACA JUGA:Wujudkan Inovasi Pendidikan, Bappeda Bengkulu Selatan Siapkan Skema Pelatihan

"Insallah dengan kerjasama dengan semua pihak, kita Kaur optimis untuk bisa menurunkan angka stunting menjadi 12 persen di tahun 2025 ini," kata Hesti Sofriyanti.

Berdasarkan data dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2024, angka stunting di Kabupaten Kaur terus menurun dan saat ini berada di angka 14 persen. Pemkab Kaur telah melakukan berbagai upaya untuk menekan angka kekerdilan pada anak, salah satunya membentuk Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang diketuai oleh Wakil Bupati Kaur.

BACA JUGA:Lubang Jalan Padang Serasan Kembali Makan Korban

Dalam rapat evaluasi ini, Pemkab Kaur membahas pencapaian dan kegiatan yang telah dilakukan di setiap level pemerintahan, dari desa hingga kabupaten, untuk memastikan bahwa program penurunan stunting berjalan efektif. 

"Harapan kita melalui upaya konvergensi stunting dapat berjalan lebih efektif dan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat," tambah Hesti 

BACA JUGA:Optimalkan Pengelolaan DD Untuk Pembangunan di Desa

Pemkab Kaur juga menekankan pentingnya peran serta semua pihak dalam menurunkan angka stunting. Pemkab Kaur berkomitmen untuk meningkatkan alokasi anggaran dan kualitas intervensi layanan bagi keluarga yang menjadi sasaran prioritas. Selain itu, kinerja kelembagaan TPPS, mulai dari tingkat desa hingga kabupaten, akan diperkuat melalui koordinasi yang lebih efektif dan perencanaan yang matang. 

BACA JUGA:Disdikbud Bakal Cabut Tunjangan Profesi Guru Yang Malas Kerja

"Dengan adanya evaluasi mendalam dan perencanaan yang matang, Kabupaten Kaur optimis bisa menekan angka stunting secara signifikan, mewujudkan generasi yang lebih sehat dan unggul di masa depan," tandasnya.

BACA JUGA:Lusi : Daya Baca Siswa Menurun Karena Faktor Teknologi

Dengan kerja sama dan komitmen semua pihak, Pemkab Kaur berharap dapat mencapai target penurunan angka stunting menjadi 12 persen di tahun 2025 dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan