Desa Blank Spot Harus Jadi Perhatian Khusus Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan

Wabup Bengkulu Selatan Yevri Sudianto-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Penanganan wilayah desa blank spot atau daerah tanpa jaringan telekomunikasi akan menjadi prioritas pemerintah daerah.

Apalagi ada dua lokasi yang mengalami blankspot di Bengkulu Selatan yaitu di Desa Ganjuh Kecamatan Pino dan Desa Batu Ampar Kecamatan Kedurang.

BACA JUGA:Dua Kader PAN Dinonaktifkan dari Anggota DPR

Persoalan ini menyangkut kebutuhan dasar masyarakat di era digital saat ini. Untuk titik-titik yang sulit mendapat sinyal telah dihimpun dan segera dikoordinasikan dengan instansi terkait.

“Untuk daerah yang masih blank spot ini akan segera di tindaklanjuti. Beberapa titik sudah terdata, dan laporan tersebut akan kita dorong agar segera ada penanganan dari pihak yang berwenang,” ujar Wabup Bengkulu Selatan, Yevri Sudianto.

BACA JUGA:Dinas Perpustakaan Bengkulu Selatan Wacanakan Program Jemput Literasi

Ia menegaskan, akses jaringan telekomunikasi sangat penting dan juga mendukung aktivitas ekonomi, pendidikan, hingga pelayanan publik. Sehingga sudah seharusnya dapat dituntaskan dengan baik masalah blank spot tersebut.

“Bayangkan anak-anak sekolah di desa yang masih blank spot, mereka akan kesulitan mengikuti pembelajaran digital. Begitu juga masyarakat yang ingin mengakses layanan administrasi publik secara online, tentu akan terhambat,” tegasnya.

BACA JUGA:DPRD Bengkulu Selatan Minta Fungsikan BBI Secara Maksimal

Diakui Wabup, kondisi geografis Bengkulu Selatan yang masih didominasi wilayah perbukitan dan pedesaan menjadi tantangan tersendiri. 

Namun, ia optimistis dengan kerja sama semua pihak, termasuk pemerintah provinsi dan penyedia layanan telekomunikasi, masalah ini bisa diselesaikan secara bertahap.

BACA JUGA:Bupati Haramkan Aksi Bullying di Sekolah

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi desa yang terisolasi hanya karena persoalan jaringan. Melalui kolaborasi dengan Kominfo dan provider telekomunikasi, blank spot di Bengkulu Selatan bisa segera teratasi,” ujarnya.

Yevri memastikan, Pemkab Bengkulu Selatan akan terus mengawal dan memonitor perkembangan penanganan blank spot agar manfaat pemerataan teknologi komunikasi benar-benar dirasakan masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan