Mitsubishi DST 2025, Pesaing Tangguh Toyota Rush dan Daihatsu Terios Segera Meluncur, Ini Keunggulannya

RadarSelatan.bacakoran.co - Mitsubishi DST 2025 segera meluncur, kemunculan SUV ini di pasar otomotif Indonesia akan menjadi pesaing berat Toyota Rush dan Daihatsu Tereos.

Mitsubishi teah resmi mengumumkan bahwa Mitsubishi DST 2025 akan meluncur di Indonesia dalam waktu dekat.

Dengan modal keunggulan yang dimilikinya mobil ini diyakini bisa menguasai pasar SUV 7 penumpang di Indonesia.

BACA JUGA:Suzuki Carry Minivan 2025, Mobil Komeril Tampil Modern, Tangguh, Praktis dan Fungsional

Mitsubishi DST hadir dengan desain gagah, fitur modern, serta interior bernuansa futuristik, DST hadir bukan hanya sebagai pemanis jalanan.

Mobil ini dikabarkan sengaja diluncurkan untuk mengacak-acak harga pasar.

Mitsubishi DST dirancang sebagai SUV 7 penumpang, dengan kombinasi karakter petualang, kenyamanan untuk keluarga, dan sentuhan teknologi masa depan.

BACA JUGA:All New Honda BeAt Alpha, Calon Raja Baru Skutik, Tampilan Futuristik, Pemakaian BBM Irit, Fitur Canggih

Dibekali dengan lima mode berkendara, ground clearance tinggi, serta sistem hiburan premium, DST disebut-sebut bakal menjadi momok bagi kompetitornya Toyota Rush dan Daihatsu Terios di pasar otomotif tanah air.

Yang membuatnya makin menarik, harga DST kabarnya akan ditempatkan di kelas SUV low-end, sebuah strategi yang menandakan keseriusan Mitsubishi untuk menggoyang pasar yang selama ini terkesan monoton.

BACA JUGA:Honda CBR650R dan CB650R 2025 Diperkenalkan! Hadir dengan Teknologi Canggih E-Clutch

Mitsubishi pertama kali memperkenalkan DST sebagai kendaraan konsep dengan konfigurasi tiga baris kursi. Meski bukan diperkenalkan pertama kali di Indonesia, sambutan dari masyarakat Indonesia langsung menguat sejak kemunculannya.

Jika masih ingat dengan konsep XFC yang kemudian melahirkan XForce, pola yang sama juga tampaknya diterapkan pada DST.

BACA JUGA:Toyota Kijang LGX 2025 Resmi Meluncur, Kabin Luas, Desain Moderen, Nyaman Untuk Mobil Keluarga

Secara visual, DST memiliki DNA desain yang mirip dengan XForce, terutama pada bagian depan yang mengusung filosofi desain khas Mitsubishi, Dynamic Shield.

Lampu depan DST mirip dengan milik XForce, tetapi desain grilnya lebih tegak dan tegas dengan garis-garis vertikal.

Kap mesin dan bumper dibuat lebih berotot, menegaskan kesan kokoh ala SUV sejati.

BACA JUGA:Renault Kwid, Mobil Murah, Desain Menarik, Hemat BBM, Tapi Kurang Diminati, Ternyata Ini Penyebabnya

Perbedaan mulai terlihat di bagian samping, jika XForce hadir dengan fender melengkung, DST justru menawarkan desain lebih mengotak, memberikan tampilan lebih maskulin.

Di pilar C, terdapat elemen desain unik berupa empat garis horizontal yang memberikan sentuhan khas. Bagian belakang pun menampilkan lampu dan bumper yang tetap konsisten dengan bahasa desain XForce.

BACA JUGA:Toyota Haiace Mini bus dan Isuzu Elf Mikrobus, Dua Raja Mobil Komersil, Manakah Sang Juara Sejati?

Meskipun belum ada detail resmi terkait dimensi bodinya, banyak yang memprediksi ukuran DST akan lebih besar dari XForce untuk memberikan ruang bagi konfigurasi 7 penumpang yang lebih lapang.

Mitsubishi menargetkan DST untuk menjadi bagian dari portofolio mereka di pasar Asia Tenggara, berdampingan dengan model lain seperti XForce, Xpander, Xpander Cross, dan Pajero Sport. Produksi massal diperkirakan akan dimulai pada tahun fiskal 2025. (**)