Hari Buruh 1 Mei

Setiap tanggal 1 Mei dunia memperingati Hari Buruh-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
Melihat prestasi kerja Nabi Muhammad yang sedemikian baik, maka Khadijah RA tidak segan-segan memberikan gaji yang layak kepada beliau. Mereka saling menguntungkan karena menjalankan prinsip kerja sama atau kemitraan dan tolong menolong.
Puncak dari hubungan ini adalah terjadinya hubungan pribadi, yakni perkawinan antara beliau dengan Khadijah RA karena saling percaya dan saling menghormati antara satu dengan yang lain. Ini terjadi ketika beliau telah mencapai usia 25 tahun, sedangkan Khadijah berusia 40 tahun. Dengan perkawinan ini, maka leburlah hubungan buruh dan majikan karena telah menjadi hubungan suami dan istri dimana masing-masing pihak memiliki hak dan kewajiban.
Sidang Jum’ah rahimakumullah,
Perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW dan Khadijah RAsangat penting dalam Islam sehingga Al Qur’an merekam hubungan itu.
Dalam Surah Ad-Dhuha, ayat 8, Allah berfirman: “Dan Dia (Allah) mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan.”
Ayat ini menceritakan bahwa keadaan ekonomi Nabi Muhammad mengalami perubahan berarti dari kekurangan menjadi kecukupan. Beberapa ahli tafsir menjelaskan bahwa perubahan itu terjadi setelah Rasulullah SAW bekerja di perusahaan Khadijah RAdan kemudian Khadijah RA meminta beliau menjadi suaminya.
Status Nabi Muhammad pun juga mengalami perubahan dari buruh atau karyawan menjadi majikan. Mereka secara bersama memimpin perusahaan itu dengan memabawahi para buruh atau karyawan.
Di sinilah Nabi Muhammad SAW memberikan keteladanannya bagaimana menjadi majikan yang baik sebagaimana dahulu beliau juga memberikan keteladanannya bagaimana menjadi buruh atau karyawan yang baik.
Nabi Muhammad memang oleh Allah SWT telah dijadikan suri tauladan bagi kita semua dalam banyak hal.
Sebagaimana firman Allah dalam Surah Al-Ahzab, ayat 21: “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah suri teladan yang baik.”
Sidang Jum’ah rahimakumullah,
Hubungan baik antara Nabi Muhammad SAW dan Khadijah RAdalam konteks hubungan kerja telah menjadi simbol hubungan baik dan saling menguntungkan antara buruh atau karyawan dengan majikan. Barang siapa ingin menjadi majikan yang baik, hendaklah meniru Khadijah RA.
Barang siapa ingin menjadi buruh atau karyawan yang baik, hendaklah meniru Nabi Muhammad SAW. Barang siapa ingin menjadi karyawan sekaligus majikan yang baik, hendaklah meniru Nabi Muhammad SAW. (**)