Solusi Petani Cerdas Menetralkan pH Tanah, Modal Kecil Hasil Maksimal
Cara mengolah jeruk nipis sebagai alternatif pengganti dolomit-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
RadarSelatan.bacakoran.co - Kadar keasaman (pH) tanah sangat penting dalam dunia pertanian. PH tanah yang cocok untuk tanaman antara 6,5 - 7.
Jika PH tanah terlalu tinggi atau rendah, maka tanah tersebut sudah tidak baik lagi untuk tanaman karena tanaman akan sulit menyerap unsur hara.
Biasanya PH tanah dipengaruhi oleh penggunaan bahan kima, seperti pupuk, pestisida, insektisida, fungi sida dan bahan kimia lainnya.
Sehingga wajib hukumnya bagi petani menetralkan pH tanah sebelum memulai bercocok tanam.
BACA JUGA:2 Bahan Alami Efektif Usir Walang Sangit Dari Tanaman Padi, Hasil Efektif Nyaris Tanpa Modal
Biasanya para petani menggunakan kapur dolomit untuk menetralkan pH tanah, namun saat ini harga kapur dolomit terus naik sehingga membuat banyak petani kesulitan untuk membeli.
Para petani cerdas sudah memiliki solusi untuk menetralkan pH tanah tanpa menggunakan kapur dolomit.
Mereka menggunakan bahan yang mudah didapat kemudian diracik sendiri dan hasilnya terbukti mampu menetralkan PH tanah.
Biaya yang dibutuhkan jauh lebih murah dibandingkan membeli kapur dolomit.
BACA JUGA:Padi Promadona Petani, Inpari 32, Bulir Bernas, Potensi Hasil Tinggi dan Tahan Penyakit
Bahan yang digunakan yakni kapur bangunan (Kalsium Oksida/CaO) sebanyak 3,5 kilo untuk menyamai 20 kilogram kapur dolomit.
Kemudian buah jeruk asam (jenis bebas, yang penting bisa didapat gratis atau murah) sebanyak 20 buah.
Kemudian siapkan air 25 liter, 5 liternya untuk proses blender jeruk, sisanya 20 liter untuk campuran utama.
cara membuat, blender semua jeruk (beserta kulitnya) hingga halus dan terbentuk cairan kental, pH jeruk yang diblender sekitar 2,2, sangat asam.
BACA JUGA:5 Varietas Padi Unggul Lahan Tadah Hujan, Tahan Kekeringan, Hasil Melimpah
Kemudian masukkan kapur bangunan sebanyak 3,5 kg ke wadah besar dan tuang 20 liter air.
Diamkan sampai reaksi berhenti (tidak ada lagi gelembung dari kapur yang bereaksi).
Kemudian aduk rata campuran, biasanya campuran ini mengandung pH sekitar 12. Llau masukkan air jeruk yang sudah diblender, aduk rata kembali.
Setelah campuran ini larut biasanya tingkat keasamannya menjadi 11,8.
BACA JUGA:Rahasia Petani Padi Sukses, 4 Langkah Jitu Membuat Anakan Padi Menjadi Banyak
Kemudian tutup wadah bisa menggunakan karung atau kain dan diamkan 24 jam.
Setelah itu campuran bisa langsung disemprotkan ke lahan yang sedang diolah. Bahan ini bisa disimpan hingga 6 bulan. (**)