Tips Menyimpan dan Menghangatkan Makanan Sahur dari Ahli Gizi

Tips Menyimpan dan Menghangatkan Makanan Sahur dari Ahli Gizi-Istimewa-IST, Dokumen
BACA JUGA:Jewawut Tanaman Pangan Yang Terlupakan, Pernah Menjadi Makanan Pokok, Kini Sudah Jarang Ditemui
1. Gunakan teknik pemanasan yang lembut
Untuk mempertahankan kandungan nutrisi, gunakan metode pemanasan seperti mengukus atau memanaskan dengan api kecil.
2. Hindari memanaskan ulang makanan berkali-kali
Makanan yang mengandung banyak air, seperti sup atau sayuran berkuah, cenderung mengalami penurunan kualitas jika dipanaskan berulang kali.
BACA JUGA:Jangan Sembarangan, 6 Daftar Makanan dan Minuman Pantangan Asam Urat
BACA JUGA:5 Rekomendasi Makanan Berkuah untuk Musim Hujan, Harganya Pasti Murah
3. Perhatikan jenis makanan yang dipanaskan
Makanan seperti ikan atau telur cenderung lebih cepat rusak dan mengalami penurunan kualitas nutrisi saat dipanaskan kembali.
4. Pilih makanan yang lebih tahan lama
Makanan yang lebih padat dan kurang mengandung air, seperti daging yang telah dimasak dan nasi, lebih aman disimpan untuk beberapa waktu.
BACA JUGA:Mantan Perokok Wajib Simak! Makanan Pembersih Paru-paru Paling Baik
BACA JUGA:Makanan yang Dapat Memicu Kanker Usus, Ada Gorengan Hingga Roti
Dengan penyimpanan dan pemanasan yang tepat, sahur dapat disiapkan dengan praktis tanpa mengurangi kualitas makanan.
"Jaga selalu kebersihan dan kehigienisan makanan agar sahur tetap memberikan manfaat serta menyegarkan tubuh sepanjang hari," pungkas Luciana.