Atasi Banjir, Bupati Pastikan Jalan Depan Rutan Manna di Perbaiki

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan terus menunjukan komitmen untuk melakukan pembangunan infrastruktur secara merata.

Bahkan, belum lama ini Bupati H.Rifai Tajuddin meninjau langsung kondisi jalan Pangeran Duayu Kecamatan Pasar Manna, tepatnya di depan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Manna yang sering kebanjiran setiap hujan tiba. Untuk menindaklanjuti hal tersebut, maka Bupati memastikan dalam waktu dekat akan dilakukan perbaikan.

BACA JUGA:Tiga Hari Tertutup Longsor, Dampak Ekonomi Jalan Lintas Manna-Sumsel Puluhan Miliar

Bupati Bengkulu Selatan, H Rifai Tajuddin menyampaikan, pihaknya terus berkomitmen meningkatkan kualitas infrastruktur jalan demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat. Salah pembangunan infrastruktur yang segera direalisasikan adalah perbaikan jalan di kawasan jalan Pangeran Duayu depan Rutan Kelas IIB Manna. Bahkan, rencana perbaikan tersebut telah melalui proses musyawarah bersama masyarakat.

"Ya, alhamdulillah, setelah kita berembuk secara kekeluargaan, perbaikan jalan depan Rutan Kelas IIB Manna, sudah mendapat persetujuan dari warga sekitar," kata Bupati.

BACA JUGA:Maksimalkan Pekan Edukasi GENTING, Cegah Stunting di Bengkulu Selatan

Dijelaskan Bupati, pemerintah daerah tidak hanya fokus pada perbaikan badan jalan, melainkan juga menyiapkan solusi permanen agar permasalahan genangan air tidak terulang. Apalagi, selama ini jalan depan Rutan Kelas IIB Manna ini setiap tahun selalu menjadi langganan tergenang banjir, oleh karena itu, ini harus jadi prioritas pembangunan agar tidak berlarut.

BACA JUGA:Desa Air Tenam Paling Terdampak Longsor Ulu Manna: Siswa Terpaksa Libur, Aktivitas Terhambat

"Secepatnya akan kami preservasi saluran air hujan. Hal ini agar air tidak menggenang lagi, sehingga berlalu lalang kendaraan menjadi aman," jelas Rifai.

Menurut Bupati, langkah preservasi saluran siring air ini dinilai penting. Karena, selama ini genangan air menjadi salah satu penyebab cepat rusaknya jalan dan mengganggu aktivitas masyarakat. Dengan adanya perbaikan jalan yang disertai pengelolaan saluran air, diharapkan lalu lintas di kawasan tersebut dapat lebih lancar, aman, dan nyaman.

BACA JUGA:Hasil Mediasi, PT. AA Belum Akomodir Tuntutan Masyarakat

Rifai juga mengapresiasi dukungan masyarakat yang telah bersepakat untuk bersama-sama menyukseskan program pembangunan ini.

"Kami berharap pembangunan yang dilakukan benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Karena itu, komunikasi dan persetujuan warga menjadi hal utama sebelum pekerjaan dimulai," beber Bupati.