Harga TBS Kelapa Sawit Melejit di Atas Rp2.200

Dokumen/Rasel-Ist-radarselatan.bacakoran.co

KOTA MANNA - Diawal tahun 2024 ini, petani kelapa sawit di Bengkulu Selatan tersenyum bahagia. Harga tandan buah segar (TBS) sawit menunjukan pergerakan positif. Sejak sepekan ini, harga TBS sawit diatas Rp2.200 per Kg di pabrik. Hal itu mengalami kenaikan signifikan dari sebelumnya yang dibawah Rp2 rbu per Kg.

BACA JUGA:2024, Alokasi Pupuk Bersubsisi 32.917 Ton

“Per hari ini (Rabu, 3/1) harga beli TBS sawit Rp2.220 per kg untuk buah umum, dan Rp2.360 untuk buah mitra. Kenaikan harga ini sudah sejak seminggu terakhir, terus mengalami kenaikan bertahap,” kata Humas PT Bengkulu Sawit Lestari (BSL), Idius Safari, SH.

BACA JUGA:Sah! Anggota KPU Bengkulu Selatan Diisi 4 Wajah Baru

Dikatakan Idius, kenaikan harga TBS dipicu beberapa faktor. Yang pertama karena harga jual CPO di pasar dunia mengalami kenaikan, hal itupun mendorong perusahaan menaikan harga beli TBS sawit dari petani. 

BACA JUGA:Viral Video Juru Parkir Diduga Pungli

Yang kedua karena faktor pasokan TBS sawit yang menurun, sebab hampir semua kelapa sawit petani sedang ngetrek atau buah menyusut. Hal itu menyebabkan suplai TBS sawit ke pabrik turun drastis, tidak sebanding dengan permintaan produksi pihak perusahaan.

BACA JUGA:Tak Kuat Disiplin, 5 Taruna Asal Kaur Mundur

“Suplai TBS dari petani memang turun, saat ini hanya berkisar 400 ton per hari, padahal biasanya kalau normal bisa 700 ton per hari. Penurunan ini disebabkan karena kelapa sawit sedang ngetrek, buah sedikit,” ujar Idius. 

BACA JUGA:Jaksa Jemput Hasil Audit Korupsi Dana BOS SMK AL Malik

Terkait harga TBS sawit yang mulai membaik, Idius mengatakan pihaknya tidak bisa memprediksi lebih jauh. Sebab harga sangat ditentukan dengan pergerakan harga CPO di pasar dunia. Jika harga CPO turun, maka harga TBS pun bisa turun. Tapi jika harga CPO terus menunjukan tren positif, maka harga TBS juga akan terus naik seperti sebelumnya mencapai Rp2,9 ribu per kg. (yoh)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan