Terlibat Lakalantas, Warga Bengkulu Selatan Meninggal Dunia di Seluma
Warga Masat Bengkulu Selatan meninggal dunia akibat terlibat kecelakaan di ruas jalan Desa Sengkuang Jaya Kecamatan Seluma Barat-Fauzan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, SELUMA BARAT - Seorang pengendara sepeda motor Kesnando Ekbal (22) pemuda asal Masat Bengkulu Selatan mengalami kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Desa Sengkuan Jaya Kecamatan Seluma Barat.
Warga Bengkulu Selatan tersebut pun dinyatakan tewas setelah mengelami cedera berat akibat lalakantas, Sabtu (11/1/2025) siang.
BACA JUGA:Stok Obat Kosong, Pelayanan RSHD Manna Kembali Dikeluhkan
Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prasetyo SIK melalui Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon dan didampingi Kanit Gakkum Ipda Deni Arianto membenarkan peristiwa kecelakaan maut tersebut.
Menurutnya, kecelakaan bermula saat korban yang menggunakan sepeda motor Honda Sonic 150 R warna merah putih BD 4702 MF melaju dari arah Manna menuju Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Dewan Curiga RAPBD Provinsi Bengkulu Tidak Sesuai Perencanaan Awal
Tepat di depannya sebelum kejadian, terdapat mobil Avanza Silver yang dikendarai Tri Wiyono (32) warga Kecamatan Seluma Selatan.
Sesaat menuju TKP, korban berniat menyalib mobil Avanza tersebut. Namun karena gagal menyalip, sepeda motor korban menyerempet mobil Avanza sehingga korban terpental ke jalur sebelah kanan.
BACA JUGA:Cegah Sogokan, Dewan Pantau Seleksi CPNS dan PPPK
Naasnya saat itu muncul dari arah berlawanan mobil truk diesel warna kuning bernomor polisi BD 8168 Y yang dikendarai Muhammad Aziz Octabara (24) warga Kecamatan Pondok Kelapa Bengkulu Tengah.
"Diketahui pengendara sepeda motor mengalami lecet-lecet pada bagian mulut, luka memar di bagian dada dan perut, lecet-lecet bagian tangan dan kaki," beber Kanit Gakkum Polres Seluma.
BACA JUGA:Soal Rekrutmen Pendamping Lokal Desa Tahun 2025, Kemendes PDTT Sebut Itu Hoax
Korban yang terluka parah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais. Namun pasca dilakukan tindakan perawatan, nyawa korban tidak mampu tertolong dan korban meninggal dunia.