Padi Unggul Paket Lengkap, Berikut 12 Keunggulan Padi Inbrida C2, Wajar Petani Tergila Gila

radarselatan.bacakoran.co - Padi Inbrida C2 menjadi padi yang paling banyak ditanam petani belakangan ini.

Ternyata tidak heran jika banyak petani tergila gila dengan padi ini, memang varietas ini sangat unggul dan komplit.

Malai panjang, bulirnya lebat dan besar, batangnya kokoh, sehingga tahan terhadap roboh.

Padi Inbrida C2 sangat cocok ditanam pada musim kemarau karena padi ini sangat toleran dengan kekeringan.

Padi ini juga tidak disukai oleh hama pipit.

BACA JUGA:Bingung Cari Benih Padi Untuk Sawah tadah Hujan, Ini 3 Jenis Benih Padi Toleran Kekeringan, Hasil Jos

Berikut keunggulan padi Inbrida C2:

1. Usia Panen Cepat

Padi Inbrida C2 memiliki waktu panen yang singkat, yaitu sekitar 90 hari setelah tanam (HST), jauh lebih cepat dibandingkan dengan varietas lain yang biasanya membutuhkan waktu 100 hingga 110 HST.

2. Tinggi Batang

Dengan tinggi batang sekitar 90 cm, padi ini tergolong pendek, sehingga tidak mudah roboh. Batangnya sangat tegak dan kokoh.

BACA JUGA:Keunggulan Padi Denok 02, Buah Lebat dan Memiliki Batang Kuat, Membuat petani Jatuh Cinta

3. Daun Bendera Tegak

Daun benderanya tegak dan tidak menutupi bulir padi, membuat bulir padi bisa berkembang dengan baik. Selain itu, daun yang tegak ini juga tidak disukai oleh burung empret, sangat cocok untuk musim tanam seperti sekarang.

4. Anakan yang Banyak

Padi ini memiliki sekitar 40 batang yang produktif, memberikan hasil yang optimal di lahan.

5. Jumlah Bulir Banyak

Setiap malai menghasilkan sekitar 250 hingga 280 butir bulir padi, yang menjadikannya varietas dengan bulir yang sangat lebat.

BACA JUGA:Petani Pemula Wajib Tahu, Ini 6 Cara Agar Anakan Padi Banyak, Hasil Panen Meningkat Hingga Puluhan Ton

6. Hasil Panen Tinggi

Rata-rata hasil panen padi ini berkisar antara 8,5 hingga 9 ton per hektar, dengan kualitas nasi yang pulen dan enak.

7. Kerontokan Mudah

Padi ini mudah mengalami kerontokan saat dipanen, sehingga tidak ada banyak gabah yang tertinggal di ladang.

8. Pengisian Bulir Sampai Pangkal

Bulir padi terisi penuh dari pangkal hingga ujung, yang meningkatkan hasil panen.

BACA JUGA:2 Padi Unggul Malai Panjang, Batang Kokoh, Bulir Berat, Cocok Ditanam di Musim Hujan

9. Bobot Gabah Tinggi

Bobot 1000 butir gabah mencapai 30,27 gram, menunjukkan kualitas gabah yang baik.

10. Tahan terhadap Penyakit

Padi ini relatif tahan terhadap penyakit, membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi petani yang menginginkan benih yang kuat dan produktif.

11. Produktivitas Tinggi

Jika dikombinasikan dengan teknik pertanian yang tepat, hasilnya akan sangat produktif dan meningkatkan keuntungan petani.

BACA JUGA:Petani Wajib Tahu, Ini Keunggulan dan Kekurangan Padi C2 Inbrida, Sebelum Tanam harus Paham

12. Kualitas Nasi Pulen

Nasi yang dihasilkan sangat pulen dan enak, menjadi salah satu pilihan utama bagi para petani yang ingin menanam padi berkualitas tinggi. (**)