Kejari Seluma Selamatkan Uang Negara Rp 20,7 Miliar

kajari Seluma Eka Nugraha-Ist-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Selama tahun 2024 ini, dalam hal penanganan kasus korupsi. Jaksa Kejari Seluma sudah menyelematkan uang negara sebesar Rp 20,7 miliar.

Kerugian negara ini ditimbulkan dari penyidikan kasus korupsi belanja operasi di Sekretariat DPRD Seluma serta kasus Bantuan Tak Terduga (BTT) di BPBD Seluma sebesar Rp 1,7 miliar.

BACA JUGA:Gelapkan Uang Bisnis Ayam Ratusan Juta, ASN di Kaur Dibui

Kemudian ditambah dengan kerugian negara yang ditimbulkan dari kasus proses tukar guling lahan di Pemkab Seluma tahun 2008.

Dimana aset lahan milik Pemkab Seluma yang dialihkan menjadi milik pribadi saat ini sedang disidangkan. Untuk kemudian dikembalikan ke negara dengan nilai mencapai Rp 19 miliar.

Hal ini disampaikan oleh kajari Seluma Eka Nugraha kepada wartawan kemarin.

"Untuk penyelamatan kerugian negara itu yang sudah pasti di depan mata yakni sebesar Rp 19 miliar dari pengusutan kasus tukar guling lahan.

BACA JUGA:Tahun Depan, Kejari Seluma Terima Hibah Rp 10 Miliar

Dimana saat ini sudah masuk tahap persidangan. Ditambah dengan kerugian negara dari dua kasus yakni korupsi di Sekretariat DPRD serta kasus BTT sebesar Rp 1,7 miliar. Sehingga total uang negara yang diselamatkan sebesar Rp 20,7 miliar," ujar Kajari. 

Lebih lanjut, Kajari Seluma mengatakan saat ini penyidik Kejari Seluma selain fokus pada persidangan kasus tukar guling lahan.

Juga fokus pada penyidikan yang sedang berlangsung untuk kasus pembebasan lahan tahun 2009-2011 yang dilakukan oleh Pemkab Seluma.

BACA JUGA:Polisi Masih Buru Dalang Pembakaran Kantor Desa Muara Danau

Untuk kasus penyidikan yang sedang berjalan. Saat ini penyidik masih menunggu tim dari Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).

"Saat ini jaksa masih fokus pada persidangan kasus tukar guling lahan, serta fokus pada penyidikan pembebasan lahan yang dilakukan oleh Pemkab Seluma tahun 2009 hingga tahun 2011 lalu," pungkas Kajari. (rwf)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan