Realisasi Investasi di Bengkulu Capai Rp 2,9 Triliun
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bengkulu, Supran-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Hingga Triwulan kedua tahun 2024, realisasi investasi di Provinsi Bengkulu mencapai 2,9 Triliun. Realisasi pada triwulan I sebesar Rp 1,2 triliun pada triwulan I dan Rp1,79 trilliun pada triwulan II. Capaian ini masih jauh dari target Rencana Strategis (Renstra) sebesar Rp6,7 triliun.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bengkulu, Supran mengatakan, realisasi investasi untuk triwulan ketiga masih dalam pelaporan.
BACA JUGA:Kabid Propam Polda Bengkulu Tegaskan Soal Netralitas Anggota Polri
"Kita harapkan masing - masing perusahaan menyampaikan progress realisasi investasi dari perusahaannya. Kita minta mereka proaktif sehingga nanti di triwulan ketiga dan keempat dapat mencapai target renstra yang ditetapkan," kata Supran, Kamis (3/10).
Supran mengatakan, nilai investasi tersebut berasal dari sektor perkebunan, pertambangan, industri hingga sektor makanan. Realisasi investasi tersebut berasal dari perusahaan dalam negeri maupun asing.
BACA JUGA:Penyaluran Beras Bapang Tuntas
"Untuk yang perusahaan asing juga ada di sektor energi," kata Supran. Meskipun masih rendah, Supran optimis target itu bisa tercapai di sisa tahun ini. Khususnya dalam renstra target daerah yang sudah ditetapkan. "Kita harapkan di sisa triwulan ketiga dan keempat tahun ini bisa tercapai angka itu," katanya.
BACA JUGA:Ikut Kampanye Pilkada, Anggota Dewan Wajib Cuti
Sebelumnya, Pemerintah pusat melalui Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI memberikan target investasi kepada Bengkulu mencapai angka Rp 22 triliun.
BACA JUGA:73 Mahasiswa STITQ Manna Diwisuda
Target itu terdiri dari target daerah yang mengacu pada RPJMD yang ditetapkan sebesar Rp7,5 triliun dan target Rencana Strategis (Renstra) sebesar Rp6,7 triliun.
BACA JUGA:DLHK Kekurangan Armada Pengangkut Sampah
Untuk mencapai target itu, Pemprov Bengkulu melakukan upaya strategis seperti mengembangkan peta potensi investasi digital untuk 12 organisasi perangkat daerah (OPD) di Bengkulu, mempromosikan potensi investasi yang ada di Bengkulu serta mendorong investor untuk berinvestasi di sektor kelautan dan perikanan, seperti membangun tambak udang. (cia)