RadarSelatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Memasuki pertengahan September 2024, masih banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkungan Pemkab Kaur yang belum mengajukan berkas pencairan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) triwulan II.
Akibatnya Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaur belum bisa melakukan penyelesaian pembayaran TPP kepada ASN yang berhak menerima.
BACA JUGA:Baznas Kaur Baru Kumpulkan 50 Persen Dari Target Zakat ASN
BACA JUGA:Logistik Pemilu Seluma 2024 Segera Dilelang
Pemkab Kaur telah menyiapkan anggaran Rp 11 miliar untuk menyelesaikan kewajiban kepada para pegawainya.
ebelumnya sempat terjadi keterlambatan lantaran anggaran yang sebelumnya tidak tersedia. Hingga akhir pekan ini baru masuk sekitar 50 persen dari 46 OPD yang sudah menyerahkan rincian pembayaran TPP.
BACA JUGA:DPRD Seluma Tak Cukup Waktu Bahas APBD Perubahan
BACA JUGA:Polisi Buru Satu Tersangka Sabu-sabu yang Berhasil Kabur Saat Digerebek
“Jadi kami masih menunggu setelah semua data masuk akan kita proses pembayarannya,” jelas Kabid Perbendaharaan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaur Leo Tarnando, SH kepada Rasel.
Dia mengungkapkan, pembayaran TPP ditargetkan dalam minggu ini rampung ditransfer ke rekening masing-masing penerima.
BACA JUGA:Menjelajahi Pesona Objek Wisata Telaga Bintang, Raja Ampat Papua Barat Daya, Indah Dan Unik
BACA JUGA:Air Terjun Tumburano, Destinasi Wisata Memukau di Pulau Wawonii, Indah dan Mempesona
Kemudian Tahap selanjutnya TPP triwulan III akan menyusul sembari melihat kondisi keuangan daerah yang ada.
“Nominal TPP yang didapat eusia dengan jabatan masing-maisng ditambah dengan penghitungan yang telah ditetapkan,” tambahnya.
Dirinya meminta agar OPD yang belum mengajukan pencairan TPP supaya secepatnya bisa memasukan berkas, sehingga pembayaran secepatnya dapat di rampungkan. Lalu pengajuan untuk dana pembayaran TPP selanjutnya bisa diupayakan secepatnya.