radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Tahun ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaur, hampir dipastikan tidak mendapatkan kucuran bantuan sarana prasarana (Sarpras) dari di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Pasalnya hingga dipertengahan tahun ini belum ada tanda tanda bantuan sarpras akan dikucurkan.
BACA JUGA:Pemilik Warem Ditegur, Jika Terus Membandel Bakal Dibongkar
Kepala BPBD Kabupaten Kaur Muljunias ST mengatakan, pada pertemuan dengan BNPB beberapa waktu lalu, Kabupaten Kaur disebut sebagai salah satu wilayah yang di prioritaskan untuk mendapatkan bantuan peralatan penanggulangan bencana. Tapi sejauh ini realisasinya belum ada.
Disampaikan Muljunias, meskipun anggaran tidak tersedia, pihak BNPB sudah menyampaikan tetap akan berusaha supaya Kabupaten Kaur mendapatkan bantuan alat untuk penanggulangan bencana.
BACA JUGA:Kasat Narkoba Polres Bengkulu Selatan Dimutasi, Ini Pesan Kapolres
Kabupaten Kaur merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang sudah masuk dalam daftar verifikasi calon penerima bantuan alat penanggulangan bencana.
"Total ada 5 item yang telah disetujui BNPB untuk di berikan ke Kaur, yakni mobil rescue, tangki air, motor, perahu karet, dan tenda," imbuhnya.
Dia menjelaskan untuk tenda pihaknya sudah dapatkan 1 set, sementara bantuan yang lainnya sampai saat ini belum ada. Padahal BPBD Kaur sangat mengharapkan bantuan itu bisa terealisasi.
BACA JUGA:Dandim 0408 BSK Umumkan “Perang” Melawan Judi Online
Sebab jika hanya mengandalkan alokasi dana Pemkab Kaur, maka sulit untuk membeli peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan lantaran keterbatasan anggaran. "Kalau dari Pemkab, seperti belum bisa karna anggaran tidak ada," imbuhnya.
Sampai saat ini BPBD Kabupaten Kaur hanya memiliki unit alat penanganan bencana berupa gergaji rantai (Chainsaw), cangkul, 1 unit mobil rangger, perahu piber 1 unit, dan satu set tenda.
BACA JUGA:Barli Halim, Sosok Berpengalaman untuk Bengkulu Selatan Semakin Maju
Dengan alat seadanya BPBD tetap berupaya bekerja secara maksimal dalam menangani apabila terjadi bencana di Kabupaten Kaur. "Kalau untuk menangani bencana besar kami minta bantuan Dinas PU PR," tuturnya. (jul)