Seperti para remaja yang masih berstatus pelajar dibiarkan bebas menggunakan kendaraan, sehingga banyak yang menjadi pelaku balap liar.
Kemudian anak dibiarkan pulang larut malam, yang menjerumuskan mereka ke dunia hitam, seperti mabuk tuak dan minuman keras hingga menyalahgunakan obat-obatan.
BACA JUGA:Aduh…! Warem Kembali Menjamur Di Kaur
“Kalau orang tua memperhatikan pergaulan anak, hal-hal seperti itu tentu bisa dihindari. Seperti jangan bebaskan anak bawa motor, tentu mereka tidak akan balap liar.
Dan membatasi jam pergaulan. Jangan malah terkesan membiarkan, karena anak hanya ditunggu pulang dirumah, tidak pulang tidak dicari,” ujar Kapolres.
BACA JUGA:Tahun Ini, Peserta Didik SMP dan SD Lulus 100 Persen
Jangan sampai, lanjut Kapolres akibat keteledoran orang tua berbuah penyesalan. Karena sering terjadi jika anak sudah menjadi korban atau terjerat hukum, barulah orang tua menyesal. “Lebih baik mengawasi sebelum terjadi. Karena kalau sudah terjadi, hanya penyesalan saja,” tukasnya. (yoh)