radarselatan.bacakoran.co - ULU MANNA, Program Minggu Kasih yang digagas Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Florentus Situngkir, SIK terus berjalan. Minggu (28/4) kegiatannya dilaksanakan di Desa Talang Tinggi Kecamatan Ulu Manna.
Dalam kegiatan itu, polisi juga melibatkan Babinsa saat berbincang mendengarkan curhatan atau aspirasi masyarakat. Warga yang hadir dalam pertemuan bersama Polisi dan TNI itu menyampaikan beberapa permasalahan.
BACA JUGA:Kinerja APBN Hingga Maret 2024 Masih Cukup Positif, Meskipun Penuh Dengan Kewaspadaan
Di antaranya terkait kenakalan remaja yang masih marak, banyak anak remaja tersandung kasus kriminal dan juga menjadi pelaku penyalahgunaan obat-obatan. Warga berharap aparat dapat memberantas hal tersebut.
Warga juga mengeluhkan banyaknya sepeda motor yang masih memakai knalpot brong. Suara bising menganggu kenyamanan dan ketentraman. Warga berharap polisi melakukan tindakan tegas kepada pemotor yang memakai knalpot brong.
BACA JUGA:Bukti Banyaknya Pencari Kerja, Disnakertrans Keluarkan Ratusan Kartu Kuning Setiap Tahun
Menindaklanjuti aspirasi warga tersebut, Kapolres berjanji pihaknya akan segera melakukan tindakan. Seluruh anggota akan rutin melakukan patroli di wilayah yang sering dijadikan tempat anak muda melakukan kenakalan, misalnya mabuk-mabukan dan juga berbuat kriminal.
“Anggota akan rutin patroli. Aksi kenakalan remaja akan ditindak tegas. Kami juga berharap orang tua dapat mengingatka anak-anak agar tidak masuk ke lingkungan negatif yang bisa merusak masa depan,” ujar Kapolres.
BACA JUGA:Benahi Kawasan Pesisir, Bengkulu Selatan Bakal Gandeng Investor Asing
Terkait pemakaian knalpot brong, Kapolres menegaskan kalau hal itu menjadi atensi mereka. Terbukti sudah ratusan pemotor yang ditindak tegas karena memakai knalpot brong. Pihaknya tidak akan berhenti melakukan tindakan tersebut. (yoh)