radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA,Terhitung Jumat (16/2) lalu, Bantuan Operasiona Pendidikan (BOP) untuk lembaga TK maupun PAUD di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) sudah masuk rekening masing-masing.
Bantuan yang dikucurkan Kemendikbudristek RI untuk kebutuhan operasional pendidikan ini harus dimanfaatkan dengan maksimal serta dilarang keras untuk dihabiskan demi kebutuhan pribadi guru maupun Kepala Sekolah (Kepsek).
BACA JUGA:BREAKINGNEWS! Dugaan Pengelembungan Suara, Gerindra Kaur Turun Tangan
BACA JUGA:Tim Joni Afrizal Pegang Data C1, Klaim Keunggulan di Dapil II Bengkulu Selatan
“BOP mulai disalurkan, teknisnya langsung ke rekening lembaga atau tidak lagi melalui Dinas Dikbud. Kami minta Kepsek untuk segera mengecek BOP ini dan segera melapor ke kami jika ada kendala,” ujar Kadisdikbud Bengkulu Selatan, Novianto, S.Sos, M.Si.
Lanjut Novianto, besaran BOP setiap TK maupun PAUD tidaklah sama. Ini menyesuaikan dengan jumlah siswa yang ada di lembaga pendidikan tersebut.
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Selatan Raih Predikat Zona Hijau Penyelenggaraan Layanan Publik
BACA JUGA:Pemilu 2024 Selesai, Dandim 0408 Bengkulu Selatan-Kaur Berganti
Semakin besar jumlah siswanya maka semakin besar juga BOP yang didapat. “Per siswa TK ataupun PAUD akan menerima BOP sebesar Rp600 ribu selama setahun. Adapun siswa yang mendapatkan BOP ini adalah mereka yang memiliki NISN dan masuk dalam dapodik,” jelasnya.
Hingga kemarin (19/2), Novianto menyebut belum ada satupun lembaga TK/PAUD yang melapor terkait proses pencairan BOP.
BACA JUGA:Pengedar Ganja Diringkus Polisi, Motor dan HP Disita
BACA JUGA:Rapat Pleno PPK Masih Berlangsung, Hitung Cepat Baru 35 Persen
Meski demikian, pihaknya melalui penilik tetap akan memantau agar proses pendidikan dan pembelajaran di lembaga tingkat dini tersebut berlangsung optimal.
“Harapan kami BOP yang disalurkan dimanfaatkan sebaik mungkin. Kemudian kepsek harus bisa memanajemen anggaran sesuai kebutuhan yang mendesak,” pungkasnya. (rzn)