radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Rencana peningkatan ekonomi melalui kerja sama lintas daerah yakni Kabupaten Bengkulu Selatan, Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat atau disingkat “MaPaLa” terus dimatangkan.
Bahkan Bappeda-Litbang ketiga daerah yang membubuhkan kesepakatan dalam MoU MaPaLa telah membahas rencana pembangunan akses jalur darat dalam waktu dekat.
BACA JUGA:Tiga Terdakwa Korupsi Anggaran RSHD Manna Divonis Penjara 1 Tahun
Dikatakan Kepala Bappeda-Litbang Bengkulu Selatan, Fikri Aljauhari, S.STP, M.Si, peningkatan jalur darat penghubung ketiga daerah merupakan hal yang sangat penting.
Sebab ketiga daerah ini punya ikatan roda ekonomi yang sangat kuat. Dimana Kota Manna atau Bengkulu Selatan sangat kuat menghasilkan perikanan tangkap dan budidaya, lalu wilayah Kota Pagaralam serta Kabupaten Lahat sangat kuat menghasilkan komoditas pertanian terutama sayuran.
Oleh karena itu, lanjut Fikri, jika nanti akses jalur darat sudah maksimal. Maka pertumbuhan ekonomi akan lebih cepat lagi.
Bahkan bukan tidak mungkin, omset dari masing komoditas yang dikelola tiga daerah ini bertambah drastis.
“Kami kembali membahas mengenai peningkatan akses jalur darat MaPaLa. Ini terus dimatangkan, dan targetnya di pemerintahan yang baru mendatang ini sudah terealisasi,” ujarnya.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Cetak Sawah 2.200 Hektar di Empat Kabupaten
Lanjut Fikri, pintu masuk yang menghubungkan tiga wilayah ini hanya terdapat dua titik. Pertama di jalur Kabupaten Rejang Lebong mengarah ke Lahat, lalu dari Kota Manna langsung ke Tanjung Sakti lalu ke Kota Pagaralam.
“Kalau missal titik satunya yaitu jalur Rejang Lebong lumpuh, sudah pasti hanya jalur Bengkulu Selatan ke Tanjung Sakti yang aktif. Dengan demikian, maka jalur ini harus betul-betul aman. Jalan harus lebar, kemudian titik rawan longsor juga harus diatasi,” jelas Fikri.
Bahkan kata Fikri, dalam perencanaan terbaru yang sudah dibahas. Pihaknya juga telah membahas potensi kerjasama industry. Mulai dari industry pengelolaan CPO, peternakan dan lainnya.
BACA JUGA:Penanganan Penyakit Sapi Ngorok Terkendala Anggaran
Dengan kata lain, ketika jalur sudah sangat lancar, maka jaringan MaPaLa akan menjadi tol ekonomi yang sangat kokoh.
“Oleh karena itu, kami berharap dukungan seluruh pihak agar program ini terealisasi. Harapannya, ketiga daerah ini yang memang menyatu dalam ikatan historis yang kuat bertambah maju pesat dan masyarakatnya sejahtera,” pungkas Fikri. (rzn/prw)