radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025 segera dimulai. Jika tak ada halangan, kegiatan SPMB dimulai pada bulan Mei mendatang.
SPMB sendiri menggantikan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang sebelumnya digunakan. SPMB 2025 memiliki empat jalur penerimaan yakni domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi.
BACA JUGA:NIP Selesai, Ratusan CPNS dan PPPK Bengkulu Selatan Terima SK Bulan Mei
Plt. Kepala Disdikbud Bengkulu Selatan Lusi Wijaya, M.Pd mengingatkan sekolah agar tidak berbuat curang dalam pelaksanaan SPMB mendatang.
Sekolah harus memperhatikan regulasi yang ada serta jangan memaksakan penerimaan siswa yang diluar ketentuan.
BACA JUGA:330 Usuan Pembentukan DOB Masuk Ke Kemdagri Sepanjang Tahun 2025
“Kami pada dasarnya mendukung dan mendorong penuh pelaksanaan SPMB mendatang. Kami ingin SPMB ini berjalan maksimal dan tentunya tidak ada pelanggaran-pelanggaran,” ujar Lusi.
Lanjutnya, SPMB sendiri dilaksanakan serentak mulai jenjang TK hingga SMP. Pelaksanaanya sendiri akan dipanitiai langsung para guru dan kepala satuan pendidikan masing-masing. Hanya saja, Lusi tetap menekankan bahwa sekolah juga tidak boleh curi start SPMB.
BACA JUGA:KIS dan BPJS Kesehatan Berbeda, Ini 5 Perbedaannya
“Empat jalur penerimaan harus diperhatikan, setiap kriteria patut menjadi acuan. Kalau memang KSP masih ada yang bingung dengan proses SPMB ini, sebaiknya langsung koordinasi dengan kami,” jelas Lusi.
BACA JUGA:Sekda Bengkulu Selatan Larang ASN Beli Beras di Operasi Pasar
Sementara untuk pembinaan KSP pra SPMB, Lusi mengaku bahwa pembinaan sudah dilakukan oleh pendamping satuan pendidikan atau sebelumnya dikenal dengan pengawas sekolah. Setiap pendamping satuan pendidikan telah melakukan sosialisasi dan juga penekanan regulasi.
“Harapan kami tentu pelaksanaan SPMB perdana tahun ini berlangsung sukses dan lancer,” pungkasnya. (rzn)