radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Dalam waktu dekat Dinas Perhubungan (Dishub) Bengkulu Selatan akan merazia kendaraan besar yang over dimension ever load (odol) atau bermuatan lebih di luar kapasitas yang dianjurkan.
Tujuan razia odol ini untuk mencegah potensi kecelakaan lalu lintas maupun kerusakan badan jalan akibat tidak kuat menahan beban kendaraan besar plus muatan.
BACA JUGA:Petugas Parkir di Bengkulu Selatan Dapat Peringatan, Jangan Memeras dan Pungli!
Sekretaris Dishub Bengkulu Selatan Asih Kadarinah, M.Pd mengatakan, titik dilaksanakannya razia kendaraan odol meliputi seluruh wilayah 11 kecamatan Bengkulu Selatan, terutama yang sering dilewati kendaraan besar.
Dalam kegiatan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satlantas Polres Bengkulu Selatan maupun pihak Denpom Manna.
BACA JUGA:Tiga Desa di Seluma Segera Dipasang Kembali BTS
“Penertiban kendaraan odol memang perlu dilakukan, ini demi keamanan dan ketertiban jalan raya. Untuk kegiatannya yang jelas akan digelar di sejumlah titik dengan jadwal yang berbeda-beda,” ujarnya.
BACA JUGA:Oktober, Kaur Ditargetkan Bebas Dari Mati Lampu
Lanjut Asih, tak hanya melihat total muatan. Dalam razia itu pihak Dishub Bengkulu Selatan akan mengecek status kir kendaraan.
Jika ada yang kirnya telah mati atau kedaluwarsa, Dishub Bengkulu Selatan akan langsung memberikan tindakan berupa pemberian sanksi.
BACA JUGA:Safari Ramadan Perdana, Bupati Seluma Minta Qori-Qoriah Terbaik Bersiap Hadapi MTQ Tingkat Provinsi
“Untuk kendaraan odol, ciri utamanya adalah barang yang diangkut sudah jauh melebihi ukuran tinggi bak kendaraan. Maka itu, sopir kendaraan ini harus diberikan pengertian agar mereka lebih tertib kedepannya,” kata Asih.
Disamping itu jelas Asih, keberadaan kendaraan odol yang kerap melintas juga membahayakan daya tahan jembatan yang ada.
BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Janjikan 14 Ambulance Untuk Kabupaten Seluma
Sebab setiap jembatan punya daya dukung beban yang berbeda-beda. Apabila terus dihantam beban berat dalam jangka waktu yang lama, tentu akan berpengaruh kepada ketahanan maupun keamanan.