radarselatan.bacakoran.co - BENGKULU, Pemerintah Provinsi Bengkulu memastikan program prioritas yang digagas Pemerintah Provinsi Bengkulu tetap dijalankan meskipun ditengah efisiensi anggaran.
Wakil Gubernur Bengkulu, Mian meminta seluruh jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu tetap menjalankan tugas dengan prinsip efisiensi, efektivitas, dan fokus pada skala prioritas pembangunan.
BACA JUGA:Stok Aman, Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok Merangkak Naik
BACA JUGA:Kendalikan Harga Pangan, Pemda Diminta Lakukan Langkah Strategis
"Tentunya Inpres tersebut harus kita pedomani dan dilaksanakan sesuai hirarki agar dana pembangunan daerah Provinsi Bengkulu bisa dirasakan masyarakat dengan tepat guna," kata Mian, Selasa (25/2).
Mian mengatakan, kebijakan efisiensi anggaran yang diinstruksikan oleh pemerintah pusat tidak boleh mengganggu jalannya pelayanan publik dan pembangunan di daerah.
BACA JUGA:Akhir Maret, Anggota DPRD Seluma Turun ke Dapil
BACA JUGA:Polemik di Desa Dusun Tengah, DPMD Seluma Akui Sudah Limpahkan ke Ipda
Hal ini sebagai upaya strategis untuk memastikan penggunaan anggaran lebih tepat sasaran dan berdampak luas bagi masyarakat.
Menurutnya, penyerapan anggaran harus tetap berjalan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing OPD. Kebijakan efisiensi bukan alasan untuk memperlambat kinerja birokrasi.
BACA JUGA:KPU Seluma Gelar FGD Susun Evaluasi Pemilu 2024
BACA JUGA:Nelayan Usul Pengadaan Fasilitas Tangkap, Diskan Janji Perjuangkan
Namun, ia juga mengingatkan bahwa ada beberapa program yang masih harus menunggu arahan lebih lanjut, seperti surat edaran dari Menteri Keuangan atau petunjuk teknis lainnya.
"ASN diharapkan tetap bekerja secara profesional dan tidak terpengaruh oleh dinamika politik atau spekulasi di luar kebijakan yang telah ditetapkan," ujar Mian. (cia)