RadarSelatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Satreskrim Polres Kaur mengimbau masyarakat Kaur untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap pelaku pencurian ternak (curnak) yang masih aktif di wilayah tersebut.
Menurut Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda SH, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim Polres Kaur, AKP Todo Rio Tambunan, S.Th, M.Th, beberapa waktu lalu dua ekor sapi milik warga Kaur hilang akibat pencurian.
BACA JUGA:Varietas Padi Unggul Cocok Untuk Musim Taman 2025, Kualitasnya Mengalahkan Varietas Imbrida C2
BACA JUGA:Konsumsi BBM Provinsi Bengkulu Meningkat 2,1 Persen
“Masyarakat yang memiliki ternak harus lebih waspada terhadap pelaku curnak. Laporkan kejadian tersebut agar kita bisa mengumpulkan petunjuk,” kata Kasat Reskrim.
Ia juga mengingatkan para pemilik ternak untuk tidak melepas liarkan ternak milinya, sebab dengan dilepas pada malam hari, maka peluang pelaku pencurian semakin besar.
BACA JUGA:Pembangunan PSN SPAM Kobema Proses Komisioning
BACA JUGA:Peserta Diingatkan Waspada Penipuan Modus Bisa Luluskan Tes PPPK
Saat ini, Unit Pidum sedang mengumpulkan barang bukti dan melakukan penangkapan terhadap pelaku. Salah satu pelaku sudah teridentifikasi dan sedang dalam proses penangkapan.
“Kita sedang melakukan pengembangan, salah seorang pelaku di TKP Semidang Gumay sudah kita kantongi identitasnya,” ujar Kasat.
BACA JUGA:Dampak Cuaca Buruk, Nelayan dan Pedagang di Bengkulu Selatan Sepi Penghasilan
BACA JUGA:Mau Beli Mobil? Jangan Sampai Boncos! Ini Tips Membeli Mobil Bagi Pemula
Kasat meminta masyarakat Kaur yang mempunyai ternak untuk mengurung ternaknya baik siang maupun malam hari guna mencegah pelaku melancarkan aksinya. Dengan dikurung tentu ini juga tidak berpotensi merugikan orang lain.
BACA JUGA:Bukan Banyak Uang! Ini 5 Tanda Bahwa Kamu Memiliki Ciri-ciri Orang Kaya
“Pemilik ternak diminta tidak melepas-liarkan ternaknya untuk mencegah kejadian tidak diinginkan,” imbaunya.
(jul)