radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Untuk mematangkan pengamanan distribusi logistik Pilkada serentak 2024.
Kamis, 24 Oktober 2024 Polres Bengkulu Selatan menggelar rapat koordinasi (rakor) yang diikuti sejumlah pihak terkait.
BACA JUGA:Tegakkan Aturan Lalu Lintas, Tak Pandang Bulu Sat Lantas Juga Razia Kendaraan Anggota Polsek
BACA JUGA:Pendangkalan Makin Parah, Pengerukan Alur Pelabuhan Harus Dipercepat
Di antaranya KPU dan Bawaslu Bengkulu Selatan, Dinas Kominfo, BPBD, dan perusahaan telekomunikasi.
Dalam rakor, hal utama yang menjadi pembahasan adalah pemetaan wilayah atau lokasi TPS yang rawan bencana dan tidak ada jangkauan sinyal telekomunikasi/blank spot.
BACA JUGA:Ketua DPRD Seluma, Paslon Jangan Sebarkan Hoax Saat Kampanye
BACA JUGA:Memilukan, Warga Sakit Terpaksa Diangkut Pakai Kotak Kayu
Sebab beberapa TPS di Bengkulu Selatan berada di lokasi yang rawan longsor dan banjir, serta tidak ada sinyal.
“Yang dibahas terkait lokasi TPS rawan bencana dan TPS mana saja yang blank spot. Tindak lanjutnya akan dilakukan oleh KPU dan pihak terkait.
BACA JUGA:Diskominfo-SP Kaur Kembali Pelajari APMS
BACA JUGA:Seluma Terima Penghargaan Dari Kantor Bahasa
Tentu akan dicari solusi untuk mengatasinya agar tidak menjadi hambatan pada proses distribusi logistik pilkada nanti,” kata Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Florentus Situngkir, SIK.
Dikatakan Kapolres, persiapan yang matang perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan pada hari pelaksanaan pemungutan dan penghitungan surat suara 27 November mendatang.
BACA JUGA:Kapolres Kaur Minta Pelajar Jauhi Kenakalan Remaja