Masyarakat Diminta Perkuat Mitigasi Bencana
Masyarakat Diminta Perkuat Mitigasi Bencana, Kejadian bencana alam yang menimpa wilayah Bengkulu Selatan, mulai dari banjir, tanah longsor hingga jembatan putus-DOK/Rezan-radarselatan.bacakoran.co
RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mengimbau masyarakat mewaspadai potensi bencana, khususnya memasuki musim penghujan. Bengkulu, masuk wilayah rawan bencana, seperti gempa, tsunami, banjir dan longsor.
BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Raih Apresiasi Tokoh Indonesia 2024
BACA JUGA:Pesona Wisata Air Terjun Guruh Gemurai, Objek Wisata Alam Mempesona di Desa Kasang
Kepala BPBD Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni mengatakan, langkah antisipasi dilakukan guna meminimalisir terjadinya korban dan juga kerugian materi yang besar.
"Kita imbau masyarakat sehingga bisa melakukan langkah-langkah pencegahan, meminimalisir dampak kerusakan," kata herwan.
BACA JUGA:Satu Desa di Seluma Terancam Tidak Bisa Cairkan DD Tahap II
BACA JUGA:Pembentukan AKD DPRD Seluma Terhambat SK Definitif
Herwan mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Badan meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Bengkulu terkait kondisi cuaca. Saat ini, Bengkulu sudah memasuki awal musim penghujan, dan puncak musim hujan diprediksi bakal terjadi pada bulan November.
"Kita juga terus pantau kondisi iklim dan cuaca ekstrem sehingga bisa dilakukan langkah antisipasi," ujar Herwan.
BACA JUGA:5 Hari Anggota DPRD Seluma Orientasi di Hotel Mercure
BACA JUGA:Hasil Koordinasi, RAPBDP Seluma 2024 Disahkan Menggunakan Perkada
Dikatakan Herwan, sejumlah wilayah yang rawan bencana banjir seperti Kota Bengkulu. Sedangkan daerah rawan longsor seperti Kepahiang, Seluma dan juga Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Sudah 50 Persen Bantuan Alsintan Tuk Petani Bengkulu Disalurkan
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Akan Biayai Iuran Kepesertaan BPJS Untuk Satlinmas
Terkait wilayah rawan bencana ini, Herwan mengaku terus memberikan sosialisasi kepada masyarakat dan memperkuat mitigasi bencana.
"Kita terus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk siap menghadapi risiko kebencanaan," katanya.
(cia)