BPKP Provinsi Bengkulu Lakukan Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Bengkulu menggelar pertemuan evaluasi perencanaan dan penganggaran pemerintah daerah Kabupaten Bengkulu Selatan tahun anggaran 2024.

Kegiatan menjadi forum penting dalam meninjau kinerja dan kebijakan yang telah diimplementasikan serta membahas berbagai hal penting yang muncul dalam proses pertemuan tersebut.

BACA JUGA:Waspada, Empat Titik Wilayah Perbatasan Manna-Sumsel Berpotensi Longsor

Pertemuan yang dihadiri langsung Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi bersama seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta pejabat bidang perencanaan OPD, berlangsung dengan saling berdiskusi, bertukar informasi, serta menyampaikan laporan tentang capaian dan tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan program-program pembangunan.

BACA JUGA:Nasdem Kunci Kursi Ketua DPRD Bengkulu Selatan, PDIP Waka I, Golkar Dibayangi Demokrat

Salah satu fokus utama dari pertemuan ini adalah evaluasi terhadap perencanaan dan penganggaran yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah Bengkulu Selatan untuk tahun 2024.

BACA JUGA:Hujan Lebat, 6 Desa di Kaur Alami Banjir

"Pihak BPKP Provinsi Bengkulu memberikan sorotan khusus terhadap keakuratan perencanaan serta keterpaduan antara rencana pembangunan dengan alokasi anggaran yang tersedia," kata Gusnan Mulyadi.

BACA JUGA:Empat Perempuan Terseret Sungai Kedurang, Warga Sempat Lihat 2 Tubuh

Selain itu, asersi yang muncul dalam proses perencanaan dan penganggaran juga menjadi perhatian serius dalam pertemuan ini.

BPKP Provinsi Bengkulu bersama dengan pemerintah daerah Bengkulu Selatan berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap asersi yang teridentifikasi, baik yang berkaitan dengan proses administratif maupun substansi program pembangunan.

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Ingatkan Penyelenggara Kedepankan Kejujuran

Langkah-langkah konkret akan diambil untuk memperbaiki kelemahan yang ada dan meningkatkan akuntabilitas serta transparansi dalam pengelolaan anggaran.

BACA JUGA:TPS 1 Suka Menanti Berpeluang PSU