Harus Jadi Perhatian Orang Tua, Belasan Remaja Terciduk Satpol PP Mengonsumi Miras

Reporter: Rezan |

Editor: Suswadi AK |

Kamis , 12 Sep 2024 - 19:28

AMANKAN: Petugas Satpol PP Bengkulu Selatan mengamankan belasan siswa yang tertangkap mabuk miras di siang hari-Rezan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Sepekan terakhir, belasan remaja berhasil terciduk oleh Satpol PP Dinas Satpol PP-Damkar Bengkulu Selatan saat mengonsumsi minuman keras (Miras). Tentunya hal ini harus menjadi perhatian para orang tua.

Apalagi bukan hanya remaja putra, ada juga beberapa remaja putri yang ikut terjaring lantaran asyik mengonsumsi miras.

Mirisnya, remaja yang masih berstatus peserta didik itu kedapatan mengonsumsi miras pada saat jam pelajaran sekolah. Artinya mereka sengaja bolos sekolah untuk mabuk-mabukkan.

“Memang kami akhir-akhir ini menggiatkan razia di malam atau siang hari. Tujuannya tak lain untuk meminimalisir tindak perilaku amoral maupun perbuatan buruk lainnya.

Namun, yang kami sayangkan ternyata masih ada siswa yang tertangkap mabuk dan tak sadar sedang goyang-goyang dijalan.

Mereka kami amankan supaya dibina agar berubah,” ujar Kepala Dinas Satpol PP-Damkar Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin, S.Sos, Kamis (12/9/2024) siang.

harus jadi perhatian orang tua, belasan remaja terciduk satpol pp mengonsumi miras                            radarselatan.bacakoran.co - kota manna, sepekan terakhir, belasan remaja berhasil terciduk oleh satpol pp dinas satpol pp-damkar bengkulu selatan saat mengonsumsi minuman keras (miras). tentunya hal ini harus menjadi perhatian para orang tua.
apalagi bukan hanya remaja putra, ada juga beberapa remaja putri yang ikut terjaring lantaran asyik mengonsumsi miras.
baca juga:gelar fkp, ombudsman minta maksimalkan pelayanan
baca juga:empat formasi cpns pemkab bengkulu selatan kosong pelamar
mirisnya, remaja yang masih berstatus peserta didik itu kedapatan mengonsumsi miras pada saat jam pelajaran sekolah. artinya mereka sengaja bolos sekolah untuk mabuk-mabukkan.
“memang kami akhir-akhir ini menggiatkan razia di malam atau siang hari. tujuannya tak lain untuk meminimalisir tindak perilaku amoral maupun perbuatan buruk lainnya.
baca juga:jemput pelayanan, terus lakukan program siputar
baca juga:purna tugas, jokowi sebut dirinya akan kembali ke solo
namun, yang kami sayangkan ternyata masih ada siswa yang tertangkap mabuk dan tak sadar sedang goyang-goyang dijalan.

mereka kami amankan supaya dibina agar berubah,” ujar kepala dinas satpol pp-damkar bengkulu selatan, erwin muchsin, s.sos, kamis (12/9/2024) siang.
baca juga:polisi pergoki 2 tersangka penyalahguna narkotika, 1 ditangkap, satu kabur
baca juga:bantu masyarakat melalui program bapertun
erwin menyayangkan masih adanya siswa yang tertangkap mabuk miras. dirinya lantas menyindir pihak orang tua (ortu) agar tidak lalai dan peka dengan aktivitas anaknya masing-masing.
pola asuh anak harus diperbaiki dan mengedepankan akhlak agar nantinya anak bisa menjadi manusia bermanfaat.
baca juga:bapaslon bupati-wabup mulai rapatkan barisan, gelar safari keluarga
baca juga:lagi-lagi nyawa melayang akibat perkelahian balas dendam berujung maut
“sebenarnya kami tidak tega ingin menyanksi mereka (siswa tertangkap mabuk, red), karena mereka ini sebetulnya korban pergaulan yang salah.
tapi dengan ini tetap menjadi atensi kami kedepannya, artinya masih banyak diluar sanak anak muda yang menjadi korban pergaulan, kami siap memberantas ini,” imbuh erwin.
masih kata erwin, satpol pp bukan tidak pernah melakukan sosialisasi ataupun pembinaan khusus di lapangan.
baca juga:desa diimbau siapkan syarat pencairan add tahap tiga 
baca juga:menghias diri dengan kebaikan
bahkan setiap bulan satpol pp gencar mengisi materi di sekolah-sekolah maupun organisasi kepemudaan. hanya saja, informasi dan sosialisasi itu masih ada yang belum sampai ke masyarakat.
“tapi beda hal kalau pelaku mabuk itu adalah orang dewasa, tentu akan kami tindak langung sesuai perda trantibum.
untuk siswa yang telah kami amankan, sudah dipulangkan ke rumah dan kami minta orang tuanya menandatangani surat pernyataan di atas materai,” demikian erwin. (rzn)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 13 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan