Ditengahi Polisi, Polemik Pembelian BBM untuk Nelayan Akhirnya Selesai

CARI SOLUSI: Polsek Kota Manna mengundang pihak-pihak terkait untuk mencari solusi polemik pembelian BBM untuk nelayan, Jumat (6/9/2024)-Gio-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Polsek Kota Manna merespon cepat polemik pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite untuk nelayan di SPBU wilayah Kota Manna dan Pasar Manna.

Jumat, 6 September 2024, Polsek Kota Manna mengundang pihak terkait untuk berunding mencari solusi penyelesaian polemik tersebut.

BACA JUGA:Cek Lokasi Banjir, Mobnas Bupati Bengkulu Selatan Terperosok

Pertemuan yang dilaksanakan di Mapolsek Kota Manna itu dihadiri Kepala Dinas Perikanan Bengkulu Selatan, Manager SPBU Ibul, Manager SPBU Kutau, Manager SPBU Mini Pasar Bawah, dan beberapa perwakilan nelayan Pasar Bawah. Setelah ditengahi polisi, polemik itu akhirnya selesai.

Ada beberapa poin yang disepakati dari pertemuan tersebut, yang pertama Dinas Perikanan akan membuat surat peraturan pembelian pertalite pakai jerigen oleh nelayan dan akan disosialisasikan ke setiap SPBU.

BACA JUGA:Beraksi di Banyak TKP, Bandit Asal Kedurang Ditembak Polisi

Yang kedua, jerigen yang dibawa nelayan membeli pertalite di SPBU wajib diberi tanda khusus tulisan nelayan dan dicampurkan oli.

Yang ketiga, Dinas Perikanan akan membuat  rekomendasi pembelian pertalite untuk nelayan ke empat SPBU yang berada di wilayah Bengkulu Selatan, yakni SPBU Ibul, SPBU Kutau, SPBU Tanjung Raman, dan SPBU Mini Pasar Bawah.

Rekomendasi tidak akan ditumpukkan ke satu SPBU saja, seperti yang terjadi selama ini.

Poin keempat, Dinas Perikanan akan menerbitkan surat rekomendasi nelayan terbaru di bulan Oktober mendatang. Surat tersebut dilengkapi tanda watermark untuk menghindari pemalsuan.

BACA JUGA:Resmi Diperpanjang, BKPSDM Bengkulu Selatan Imbau Peserta CPNS Segera Daftar

Yang kelima, meminta SPBU agar lebih teliti melihat surat rekomendasi nelayan. Dalam melayani pengisian pertalite untuk nelayan harus sesuai SOP yang ditetapkan Pertamina.

“Kami sengaja melakukan respon cepat menyikapi hal ini agar tidak terus berlarut. Dengan adanya pertemuan yang dihadiri semua pihak terkait, akhirnya ada kesepakatan. Diharapkan kedepan tidak lagi terjadi polemik,” kata Kapolsek Kota Manna, Iptu Erik Fahreza, S.H.

BACA JUGA:Open BO, 2 Pria Asal Jambi Tewas Ditikam, si Wanita MD Kecelakaan

Tag
Share