Kaki Diamputasi, Guru PPPK Butuh Kepedulian

DIRAWAT: GURU PPK saat dirawat di RSM Yunus Bengkulu-Julianto/Rasel-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Niat mulia memberikan ilmu kepada anak didik justru menyebabkan Erni Ningsih S.Pd harus kehilangan salah satu kakinya.

Guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang mengajar di SMPN 26 Kaur ini terpaksa menjalani operasi amputasi kaki akibat kecelakaan lalu lintas yang dia alami Senin, 13 Mei 2024 lalu.

BACA JUGA:Sah! Kuota PPPK Guru Bengkulu Selatan 207 Orang, Formasi Ditentukan Daerah

Ibu dari tiga anak yang tinggal di Desa Muara Tetap Kecamatan Tetap itu terpaksa belum bisa menunaikan tugasnya lantaran saat ini kondisinya belum pulih.

Akibat kecelakaan tersebut kaki kanan Erni harus diamputasi, karena tidak bisa disembuhkan lagi.

BACA JUGA:HEBAT! Polres Bengkulu Selatan Dapat Nilai A Zona Hijau dari Ombudsman

Saat kejadian tersebut Erni baru saja melakukan tugas mulia sebagai seorang guru yakni memberikan ilmu untuk murid-muridnya di sekolah.

Erni sendiri, merupakan istri dari Defri Jaya Putra. Deri tiga buah hati kesayangan mereka yang paling membutuhkan perhatian lebih yakni yang paling kecil masih berumur 3 tahun dan masih sangat memerlukan perhatian lebih dari ibunya. 

BACA JUGA:171 CJH Seluma Dilepas Ke Tanah Suci Mekkah

Ketua Pengurus Cabang Persatuan Guru Republik Indonesia (PC PGRI) Kecamatan Nasal Sarnopensi, M.Pd mengajak rekan-rekan seprofesi untuk bergerak memberikan bantuan kepada Erni Ningsih.

Meski sebagai ASN serta pengobatan bisa ditanggung BPJS Kesehatan namun tentunya dalam hal kehidupan tak hanya dibutuhkan hal itu.

BACA JUGA:15 Tahun Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni, Akhirnya Terima Bantuan

"Saya mengajak rekan-rekan seprofesi mari kita bahu membahu bersama membantu rekan kita yang sedang mengalami kesulitan iuni," ajaknya.

Hal yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan (Dikbud) Kaur Sumari, M.Pd, dia mengaku pasca mendapatkan kabar duka ini telah mengajak dan mengimbau seluruh guru se Kabupaten Kaur untuk sedikit menyisihkan rezekinya guna membantu biaya penyembuhan Erni.

Tag
Share