Waduk Jatiluhur Indah Dan Mempesona, Waduk Terbesar Di Indnesia, Jika Jebol 3 Daerah Kiamat

INDAH: Keindahan waduk jatiluhur, jika bendungan ini jebol 3 daerah kiamat-istimewa-radarselatan.bacakorang.co

radarselatan.bacakoran.co - Waduk Jatiluhur yang berada di Purwakarta, Provinsi Jawa Barat merupakan waduk terbesar di Indonesia.

Peletakan batu pertama pembangunan bendungan ini dilakukan oleh Presiden Ir Soekarno dan diresmikan pada 26 Agustus tahun 1967 oleh Presiden Soeharto.

Awalnya Bendungan ini diberinama Bendungan H Juanda sebagai bentuk penghargaan atas perjuangannya memperjuangkan pembangunan bendungan.

BACA JUGA:Ingin Buka Kedai Kopi? Ini Tips agar Bisa Lebih Menarik dan Menguntungkan

Seiring berjalannya waktu kemudian berubah nama menjadi Gramatirta Jatiluhur atau sering disebut waduk Jatiluhur.

Nama Grama Tirtajatiluhur diambil dari bahasa sanskerta yang berarti kampung air.

Bendungan ini memiliki luas genangan 1.560 km2, dengan tinggi 54 meter, panjang puncak bendungan keseluruhan 12.000 meter, dengan luas daerah tangkapan 12.000 km2 ini merupakan proyek terbesar pertama milik Waskita Karya di Indonesia dengan anggaran sekitar Rp 3,513 triliun.

Jika waduk ini jebol ada 3 daerah kiamat atau akan hacur lebur diterpa air bah.

Daerha tersebut adalah Purwakarta, Karawang Bekasi dan Jakarta.

BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Paling Memacu Adrenalin Di Indonesia, Menegangkan dan Bisa Membuat Jantung Berdegup Kencang

Saat ini Waduk Jatiluhur menjadi salah satu tempat wisata yang mempesona di Indonesia. Genangan air yang luas menyerupai danau buatan yang sangat luas.

Sehingga sangat menarik untuk dijadikan tempat bersantai bersama keluarga dan orang orang terdekat.

Pembangunan waduk ini diinisiasi oleh WJ Van Glomestay, seorang ahli pengairan asal Belanda, dengan tujuan untuk mengatasi banjir yang sering melanda daerah sekitar seperti Bekasi dan Karawang selama musim hujan.

Selain sebagai pengendali banjir dan pengairan lahan pertanian, Waduk Jatiluhur juga didesain untuk menghasilkan energi listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

BACA JUGA:Honda X-ADV 750 2024 Motor Bermesin Aneh, Bisa Mattic Bisa Manual, Tampilannya Sangat Keren

Pembangunan waduk ini menyebabkan 4 desa tenggelam keseluruhan dan 11 desa tenggelam sebagian.

Sehingga 5.004 penduduk harus dipindahkan ke lokasi lain. Sebagian dipindahkan ke sekitar bendungan dan sebagian lagi dipindahkan ke Kabupaten Karawang.

Walaupun waduk ini bisa membuat 3 daerah kiamat jika jebol, namun, kini waduk ini menjadi sumber kehidupan bagi ribuan hektar lahan pertanian dan sumber air bersih bagi masyarakat sekitar.

BACA JUGA:New Honda CB250 DLX Tampil Nyeleneh, Lebih Jadul dari Royal Enfield, Harganya?

Selain fungsi utamanya sebagai PLTA, Waduk Jatiluhur juga menawarkan beragam fasilitas rekreasi seperti hotel, restoran, lapangan tenis, dan kolam renang.

Kawasan Jatiluhur juga menjadi destinasi favorit untuk berbagai kegiatan olahraga air seperti mendayung, selancar angin, dan kapal pesiar. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan