Waspada BBM Oplosan, Sudah Banyak Kendaraan Jadi Korban

Masyarakat diarahkan agar mengisi BBM langsung di SPBU agar terhindar dari BBM oplosan atau tidak murni: Waspada BBM Oplosan Sudah Banyak Kendaraan Jadi Korban-Rezan-radarselatan.bacakoran.co

BACA JUGA:PERHATIAN! Pendaftaran PPK Sudah Dibuka Hari Ini, Catat Syaratnya

BACA JUGA:Ketua DPRD Incar Kursi Bupati Bengkulu Selatan

Sebelum BBM ditambah, motor Lubis masih aman-aman saja. Namun, setelah dirinya membeli BBM sebanyak 2 liter, justru motornya mogok dan harus dibawa ke bengkel.

“Lagi-lagi kata orang bengkel akibat BBM yang tidak murni. Setelah tanki dikuras dan dibersihkan, motor saya normal kembali. Sementara BBM yang oplosan itu, langsung saya buang,” jelas Lubis.

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Sahkan Dua Raperda

Akibat kejadian itu, Lubis mengaku ngeri membeli BBM eceran di pinggir jalan raya. Dirinya menyebut lebih yakni membeli BBM dengan cara mengantre di SPBU langsung.

Sebab, jika secara terus-menerus kendaraan terpapar BBM oplosan, bisa berdampak pada kerusakan komponen mesin.

BACA JUGA:DPRD Bengkulu Selatan Sahkan Dua Raperda menjadi Perda

“Pokoknya heboh BBM oplosan itu sejak sebelum lebaran sampai saat ini. Kami tidak tahu apakah itu memang sengaja dilakukan penjual, atau justru penjual BBM eceran tidak tahu kondisi ini,” jelasnya.

Sementara itu, menanggapi isu dugaan BBM oplosan yang dijual oleh pengecer di pinggir jalan raya. Pengawas SPBU Kutau Agustin Martoni menyebut bahwa setiap BBM yang dikeluarkan oleh SPBU sejatinya murni dan standar PT Pertamina.

Namun setelah BBM tersebut disalurkan ke masyarakat melalui penjualan langsung dengan sistem QR Qode My Pertamina, pihaknya tidak lagi menjamin kemurnian BBM tersebut. Bisa jadi ada oknum yang mencampur BBM dengan bahan lain untuk keuntungan tertentu.

BACA JUGA:Gegara Ceroboh, HP Wanita Ini Melayang

“Kalau di SPBU tentu jaminan kualitas seluruh BBM. Kamipun telah membatasi para spekulan untuk antre berulang di SPBU.

Tapi namanya kondisi di lapangan tidak pernah bisa dipastikan, bisa saja ada BBM oplosan yang sengaja diolah oknum penjual untuk keuntungan dan itu diluar tanggungjawab kami,” ujarnya.

Lanjut Agustin, kasus penjualan BBM oplosan sebetulnya sering terjadi di masyarakat. Bahkan, kondisi tersebut hampir terus berulang dan meresahkan.

Tag
Share