Rumah Warga Bengkulu Selatan Dimasuki Maling Saat Ditinggal Salat Idul Fitri

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU SELATAN - Kawanan pelaku pencurian memang tidak mengenal waktu dalam menjalankan aksinya, asal ada kesempatan langsung disikat. Seperti dialami Rio Miharsa, warga Jalan Peltu Komarudin Kecamatan Kota Manna Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:SEDIHNYA! Jalan-jalan ke Manna, Gelang Emas Puluhan Juta Raib Begitu Saja

Rumahnya dimasuki maling saat sedang ditinggal sholat Id pada hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, Rabu (10/4/2024) lalu. Akibat kejadian teesebut, sejumlah barang berharga milik korban yakni satu ekor burung murai batu, satu ekor burung kenari, tiga unit HP, uang tunai Rp2 juta, dan satu jam tangan mewah berhasil digasak pelaku. Korban mengalami kerugian materil Rp35 juta.

BACA JUGA:Demi Pengunjung, Pengelola Turunkan Harga Tiket Masuk Pantai Pasar Bawah

Kronologis kejadian tersebut berawal saat korban dan keluarganya sedang sholat Id di masjid. Rumah ditinggal dalam keadaan kosong. Korban kemudian pulang ke rumah dengan niat ingin mengambil sepeda motor. Saat masuk ke dalam rumah, korban melihat isi rumah berantakan.

BACA JUGA:Kronologis Kecelakaan Malam Takbiran di Bengkulu Selatan, Satu Korban Luka Berat

Korban kemudian mengecek sekitar. Ia mendapati pintu belakang rumah rusak. Diduga pelaku masuk dengan cara mencongkel pintu belakang. Tidak hanya itu, tiga unit kamera CCTV di rumah korban juga dirusak pelaku.

BACA JUGA:Masyarakat Diminta Cepat Lapor Jika Ada Pungli, Kapolres: Pelakunya Langsung Ditangkap!

Dari keterangan beberapa warga sekitar, memang ada terlihat dua orang asing yang mondar mandir di sekitaran rumah korban menggunakan sepeda motor. Diduga pelaku sudah lama mengincar rumah pelaku dan menunggu situasi yang aman untuk beraksi.

BACA JUGA:Harga Daging Sapi Naik Rp 150 Ribu per Kilogram

"Memang ada tetangga yang melihat orang mondar mandir pakai sepeda motor, tapi tidak begitu dihiraukan. Kemungkinan itulah pelakunya," ungkap korban.

BACA JUGA:Izin Lingkungan Pembangunan Jalan Dua di Kaur Jalur Kembali Direvisi

(yoh)