Klon Kopi Bengkulu Yang Patut Dikembangkan, Tak Butuh Lahan Luas, Hasil Maksimal, Kualitas Jos

radarselatan.bacakoran.co - Kopi Bengkulu selalu menarik untuk dibahas karena merupakan salah satu komoditas unggulan di daerah tersebut yang memiliki potensi bisnis yang tak terbatas.

Pemasaran Kopi Bengkulu tidak hanya terbatas di pasar nasional, tetapi juga telah berhasil menembus pasar internasional.

Saat ini, terdapat ratusan ribu hektar lahan perkebunan kopi Bengkulu yang tersebar di hampir seluruh kabupaten, dengan Kabupaten Rejang Lebong, Kepahyang, Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Lebong, Seluma, Bengkulu Selatan, dan Kabupaten Kaur menjadi daerah dengan luas perkebunan kopi terbesar.

BACA JUGA:DPM-PTSP Terapkan Layanan ODS, Petugas Datangi Pengusaha

BACA JUGA:Bupati Ingatkan Warga Gunakan Internet Gratis Dengan Bijak

Kopi Bengkulu umumnya terdiri dari dua jenis utama, yaitu Robusta dan Arabika, yang memiliki rasa dan aroma unik yang mampu menarik minat para pecinta kopi di seluruh dunia.

Bahkan, beberapa pecinta kopi dari negara Brazil, yang merupakan produsen kopi terbesar di dunia, mengakui keunikan cita rasa kopi Bengkulu.

Saat ini, terdapat empat jenis kopi Bengkulu yang unggul, khususnya berasal dari klon Robusta. Pengembangan klon Robusta unggul ini tidak membutuhkan lahan yang terlalu luas dan hasilnya dijamin berlipat ganda.

BACA JUGA:OPD Harus Segera Realisasikan Proyek Pembangunan

BACA JUGA:Sambangi Masyarakat, Polisi Sampaikan Cara Mencegah Bandit Beraksi

Keempat klon kopi Bengkulu yang unggul tersebut adalah sebagai berikut:

1. Klon Sehasence

Telah teruji mampu menghasilkan biji kopi berkualitas baik sebanyak 2,17 ton per hektar lahan setiap musim panen.

Meskipun memiliki kelemahan rentan terhadap penyakit karat daun dan serangan penyakit bubuk buah, namun klon ini memiliki umur panjang hingga 25 tahun.

2. Klon Sintaro 1

Mampu memproduksi biji kopi kualitas baik hingga 1,7 ton per hektar.

Meskipun masih rentan terhadap penyakit karat daun dan agak rentan terhadap serangan bubuk buah, namun memiliki potensi untuk menjadi grade fine robusta.

BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Selatan Pastikan Tidak Ada Lelang JPTP

BACA JUGA:Harga Beras Disebut Stabil, Ini Kata Pedagang dan Pembeli

3. Klon Sintaro 2

Memiliki kemampuan memproduksi biji kopi berkualitas baik sebesar 2,2 ton per hektar setiap musim panen.
Meskipun rentan terhadap penyakit karat daun, namun tahan terhadap serangan bubuk buah.

4. Klon Sintaro 4

Mampu menghasilkan biji kopi pilihan sebanyak 1,8 ton per hektar setiap musim panen. Meskipun memiliki keunggulan kebal terhadap serangan penyakit karat daun, namun masih rentan terhadap serangan penyakit bubuk buah, meskipun dengan persentase yang rendah.

Itulah ulasan 4 klon kopi Bengkulu yang yang memiliki keunggulan masing masing. (stb)