Pentingnya Mengedepankan Keadilan Sosial Menurut Pandangan Islam

Pentingnya Mengedepankan Keadilan Sosial Menurut Pandangan Islam-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

Oleh : Dr. Drs. KH. Abdullah Munir, M.Pd (Pimpinan Umum Ponpes Makrifatul Ilmi Bengkulu Selatan) 

Hadirin jamaah Jumat rahimakumullah. 

Di awal khutbah ini, mari kita tingkatkan ketakwaan terhadap Allah dengan sebenar-benarnya, dengan berupaya secara optimal menjalankan segala perintah dan menjauhi segala larangan-Nya.  

Hadirin jamaah Jumat rahimakumullah. 

Di antara wujud nyata peningkatan ketakwaan terhadap Allah adalah keadilan dalam bersikap dan bertindak dalam segala bidang, misalnya hukum, politik, sosial, ekonomi, dan juga hak-hak sipil.

"Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota maka adalah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara orang-orang kaya saja di antara kamu.

Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh Allah amat keras hukumannya." (Surat Al-Hasyr ayat 7).

Ayat ini mengisyaratkan keadilan ekonomi bagi segenap masyarakat. Keadilan ekonomi merupakan penyangga utama keberlangsungan sosial-ekonomi agar tidak terjadi penguasaan modal pada segelintir individu. 

Keadilan sosial pada ayat ini mengharuskan pemerataan aset yang diatur oleh pemerintah sebagai penyelenggara negara. 

Hadirin jamaah Jumat rahimakumullah. 

Keadilan merupakan tulang punggung kesejahteraan sebuah masyarakat. Keadilan menjadi garansi atas keberlangsungan sebuah masyarakat. Keadilan merupakan tolok ukur peradaban sebuah bangsa. 

Keadilan secara umum merupakan jaminan atas kepastian hak-hak sipil warga negara. Keadilan mendapatkan tempat yang istimewa dalam Islam. 

Bahkan, Islam memerintahkan kita untuk bersikap adil baik terhadap orang yang kita suka maupun terhadap orang yang kita benci. 

“Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kalian sebagai penegak keadilan karena Allah, (ketika) menjadi saksi dengan adil. Janganlah kebencian kalian terhadap suatu kaum mendorong kalian untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan