Soal Teknis Pengamanan Distribusi Logistik, Polres Tunggu KPU

Ops AKP Yudha Setiawan mengatakan,Soal Teknis Pengamanan Distribusi Logistik, Polres Tunggu KPU-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

TAIS, radarselatan.bacakoran.co - Jajaran Polres Seluma saat ini masih menunggu rapat koordinasi (rakor) bersama dengan KPU Seluma terkait pengamanan distribusi logistik pemilu dari KPU menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pasalnya rakor ini perlu untuk membahas teknis pendistribusian logistik.

Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prastyo SIK didampingi Kabag Ops AKP Yudha Setiawan mengatakan, Seluma merupakan daerah dengan topografi perbukitan.

BACA JUGA:Dukung Sektor Peningkatan Tangkap, Perjuangkan Pembangunan Pelabuhan

BACA JUGA:Bupati: Kapasitas Fiskal Rendah, Cari Alternatif Pembiayaan Pembangunan

BACA JUGA:Petani Bengkulu Selatan Wajib Sabar, Kuota Pupuk Subsidi Turun Drastis

Serta masih banyak daerah pelosok yang sulit dijangku kendaraan. Seperti di wilayah Seluma Utara, Lubuk Sandi, Ulu Talo, serta di kawasan Semidang Alas.

Nah, aparat Polres Seluma sendiri sifatnya hanya melakukan pengawasan secara melekat pada tahapan pendistribusian logistik.

BACA JUGA:Jenderal Bintang 2 TNI Bermalam di Bengkulu Selatan, Ini Kegiatannya

BACA JUGA:Digugat Karena Konser Molor, Ini Jawaban Promotor dan Manajemen Madonna

"Mengenai teknis pendistribusian logistik, tentunya kami masih menunggu rakor lebih lanjut. Karena jelas ada wilayah di daerah pedalam yang sangat sulit dijangkau kendaraan.

Jadi harus dipanggul. Serta melibatkan kuli panggul. Agar logistik bisa sampai ke TPS dengan tepat waktu," tegas Kabag Ops.

BACA JUGA:Tahun 2025 Bengkulu Fokus Bangun Infrastruktur dan Konektivitas

BACA JUGA:Dalang Pembakaran Kantor Desa Muara Danau Diburu

Lebih lanjut, apakah nantinya KPU akan menugaskan kuli panggul atau tidak semuanya tergantung dari kebijakan KPU sendiri. Namun yang jelas Polres Seluma akan melakukan pengamanan secara maksimal kepada semua tahapan pelaksanaan KPU.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan