Dewan Imbau Pemda se-Provinsi Bengkulu Sediakan Buffer Stok Untuk Bencana
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Sembiring-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Usin Abdisyah Sembiring menyediakan kebutuhan cadangan persediaan bantuan (buffer stok) untuk kebencanaan.
Pasalnya sebelumnya anggaran bencana yang tersedia di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu sangat minim yakni hanya Rp50 juta.
BACA JUGA:Pengusutan Korupsi DD Dusun Tengah, Penyidik Tunggu Audit KN Dari Inspektorat
Padahal Bengkulu masuk dalam wilayah rawan bencana seperti gempa bumi, tsunami, banjir dan tanah longsor.
"Seperti kita tahu Bengkulu ini daerah rawan bencana, sehingga angagarn buffer stok logistik perlu disediakan," kata Usin, Minggu (7/9/2025).
BACA JUGA:Sistem Pendidikan Digital Jadi Corong Adaptasi Pengetahuan
Usin mencontohkan, peristiwa gempa bumi yang melanda Bengkulu menyebabkan ratusan rumah di daerah ini mengalami kerusakan.
Belum lagi Bengkulu kerap dilanda banjir, termasuk juga kebakaran. Kondisi ini harus bisa diantisipasi oleh pemerintah daerah sehingga saat terjadi bencana bantuan bisa disalurkan.
BACA JUGA:Puluhan Guru PNS Di Bengkulu Selatan Pensiun Tahun Ini
"Ini harus bisa diantisipasi. Alokasi kebencanaan itu harus ada,' ujar Usin.
Dikatakannya, bukan hanya BPBD Provinsi, tetapi ketersediaan buffer stok juga harus dilakukan oleh kabupaten/Kota. Buffer stok yang ada seperti cadangan makanan seperti beras, mie instan, sarden, selimut, dan lainnya. Anggaran buffer stock itu arus disediakan dalam APBD perubahan ini.
BACA JUGA:Dewan Dorong Pemkab Seluma Terapkan Layanan 24 Jam Untuk Puskesmas
"Untuk APBD perubahan itu mengantisipasi APBD murni belum jalan. Karena APBD murni itu biasa baru bisa jalan ada yang bulan Maret," pungkasnya. (cia)