Rp 216 Miliar Untuk Pembangunan Pelabuhan Linau
SAMPAIKAN: Wabup Kaur saat memberikan penjelasan kepada awak media terkait pembangunan Pelabuhan Linau-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Pemerintah Kabupaten Kaur kembali mengusulkan pembangunan Pelabuhan Linau ke Kementerian Perhubungan.
Wakil Bupati Kaur, Abdul Hamid, S.Pd, membenarkan bahwa Bupati Kaur, Gusril Pausi, S.Sos, M.AP, saat ini sedang berada di Jakarta untuk menemui pihak Kementerian Perhubungan dalam hal ini Dirjen Perhubungan Laut.
BACA JUGA:Ditelepon Orang Ngaku Polisi, Jangan Langsung Percaya
"Soal pelabuhan itu sudah kita usulkan, saat ini bupati sedang berjuang, doakan saja semoga nanti disetujui," kata Abdul Hamid saat ditemui di ruang kerjanya pada Rabu, 25 Juni 2025.
Abdul Hamid menjelaskan, Pelabuhan Linau merupakan pelabuhan alternatif untuk Provinsi Bengkulu dan dipastikan tidak ada pendangkalan. Bahkan, belum lama ini alat berat sudah melakukan uji coba bongkar muat di pelabuhan tersebut dan hasilnya sangat memuaskan.
"Ini tentunya menjadi pertimbangan Kemenhub dalam hal ini Dirjen Perhubungan Laut untuk melakukan pembangunan tambahan di Pelabuhan Linau. Harapan kita semoga saja hal ini dapat segera terwujud," ujar Abdul Hamid.
BACA JUGA:Pimpinan DPRD Ngaku Setor Uang Bantu Pemenangan Rohidin
Adapun rincian untuk usulan pembangunan Pelabuhan Linau tersebut yakni sebesar Rp 44 miliar untuk pembangunan dermaga lama, kemudian pemecah gelombang dan kelanjutan dermaga baru sebagian besar sebesar Rp 104 miliar.
Sementara sisanya sebesar Rp 66 miliar untuk pembangunan dermaga baru berupa T yang saat ini baru berbentuk L.
"Kalau proses pembangunan ini sudah selesai, tentu aktivitas bongkar muat dan lain-lain bisa dilakukan di Pelabuhan Linau," tegas Abdul Hamid.
Dengan adanya usulan pembangunan Pelabuhan Linau ini, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas ekonomi di Kabupaten Kaur dan sekitarnya.
BACA JUGA:Disnakertrans Provinsi Bengkulu Gelar Uji Kompetensi Pegawai
Abdul Hamid berharap agar pemerintah pusat dapat mempertimbangkan usulan tersebut dan memberikan dukungan penuh untuk pembangunan Pelabuhan Linau.
"Semoga saja usulan kita ini dapat disetujui dan pembangunan Pelabuhan Linau dapat segera terwujud," kata Abdul Hamid. (jul)