Sudah Ada Tower Provider Tapi Desa Batu Ampar Masih Saja Alami Blank Spot

Tower provider di Desa Batu Ampar Kedurang yang sudah terpasang tapi tidak berfungsi-Gio-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Sudah ada tower provider tapi Desa Batu Ampar Kecamatan Kedurang Kabupaten Bengkulu Selatan masih blank spot.

Ketiadaan sinyal telekomunikasi membuat warga Desa Batu Ampar merasa terasing dari dunia luar.

BACA JUGA:Kejati Bengkulu Kembali Tetapkan Tersangka Baru Dugaan korupsi Mega Mall dan PTM

Apalagi di tengah perkembangan teknologi yang semakin canggih, mereka merasa diasingkan oleh pemerintah.

Berdirinya satu tower provider di Desa Batu Ampar sekitar lima tahun lalu tidak memecahkan solusi blank spot.

BACA JUGA:Cegah Honorer Siluman, Berkas PPPK Tahap I Dipelototi

Sebab meski tower sudah berdiri, sinyal telekomunikasi tetap tidak ada. Tower tersebut terkesan hanya menjadi pajangan atau hiasan semata.

“Di desa kami ini sudah ada tower yang dibuat sekitar lima tahun lalu. Tapi tower itu sepertinya tidak berfungsi. Soalnya sinyal di desa kami tetap tidak ada, masih blank spot seperti dulu,” kata Sekdes Batu Ampar, Lepstori.

BACA JUGA:Kayu Setinggi 18 Meter Tutup Jalan Tanggo Raso, Ratusan Kendaraan Terjebak Macet

Untuk menyiasati blank spot, beberapa warga berlangganan jaringan internet yang sudah masuk di desa tersebut.

Tapi tidak semua warga mampu berlangganan internet tersebut. Sebab biayanya mahal. Sinyal internet juga terbatas, hanya biasa digunakan saat berada di rumah. 

BACA JUGA:Horeee... Pemkab Seluma Putuskan Seleksi PPPK Tahap II Tetap Dilaksanakan

“Beberapa warga ada yang berlangganan jaringan internet, tapi masih banyak yang tidak karena tidak mampu. Jaringan internet itu juga terbatas, soalnya sinyal hanya ada di rumah saja. Kalau sudah keluar rumah sinyalnya hilang,” keluh Sekdes.

Sekedes berharap persoalan blank spot menjadi perhatian serius pemerintah. Pasalnya kondisi itu sangat merugikan masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan