Senyum Ceria Supriadi, Dulunya Kuli Bangunan, Kini Bisa Ekspor Kopi

SUPRIADI sang pemilik Kopi Lestari mempresentasikan usaha yang dibentuknya-Lisa Rosari-radarselatan.bacakoran.co
Kepala Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Wahyu Yuwana mengatakan, program pembinaan kepada UMKM Bengkulu khususnya petani kopi bertujuan agar UMKM Bengkulu mampu mandiri, berdaya saing, baik di tingkat lokal maupun nasional.
BI juga mendampingi UMKM untuk mendapatkan akses permodalan. Dalam hal ini BI berkolaborasi dengan berbagai pihak, seperti akademisi dan juga pemerintah.
BACA JUGA:Gubernur Tegaskan Tidak Ada Suap dalam Penerimaan Siswa Baru
BACA JUGA:Perbaikan Jalan Provinsi Dimulai Pekan Ini
Dengan berbagai upaya ini, Kopi Bengkulu diharapkan dapat menjadi primadona baru di pasar Kopi Indonesia maupun pasar dunia.
Tidak hanya itu, Pemerintah Provinsi Bengkulu juga menjanjikan bantuan bibit kopi berstandar internasional untuk petani kopi tersebar di Provinsi Bengkulu. Bantuan bibit kopi diberikan untuk 86.000 hektare lahan kopi di wilayah tersebut. Bantuan ini diharapkan dapat meremajakan kebun-kebun kopi yang sudah tua, sehingga meningkatkan produktivitas. (**)