Kades Padang Berangin Bantah Kantor Desa Kosong, Ikuti Evaluasi di Ipda, Warganya Mulai Kesulitan Air Bersih

Reporter: Debi |

Editor: Suswadi Ali K |

Kamis , 29 May 2025 - 07:00

Kades Padang Berangin, Supin-debi-radarselatan.bacakorang.co

Jarak desa ke Sungai Air Manna sekitar 5 km diharapkan Kades dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih warganya.

Untuk mewujudkan akses air bersih bagi seluruh masyarakat, dan termasuk akses air bersih yang layak dan aman di Desa Kembang Ayun, Kades memperkirakan diperlukan dukungan dana sekitar Rp 500 juta.

Dengan besarnya dana yang dibutuhkan, Kades mengaku tidak mungkin dapat diakomodir melalui dana desa.

"Sebelumnya sudah mencoba agar mendapatkan air bersih melalui pembuatan sumur bor dan karena letak desa posisi dataran tinggi tidak mendapatkan pasokan air. Maka langkah yang tepat adalah dengan memanfaatkan Air Manna, sistemnya sama dengan pendistribusian melalui perpipaan yang dilakukan PDAM," demikian Mawanudin.

(deb)

kades padang berangin bantah kantor desa kosong, ikuti evaluasi di ipda, warganya mulai kesulitan air bersih                            radarselatan.bacakoran.co, bengkulu selatan - kades padang berangin kecamatan manna, rupin membantah informasi yang berseliweran di media sosial terkait kantor desa yang kosong saat jam kerja, rabu (28/5/2025).
kades mengaku saat beberapa tamu datang ke kantor desa, seharusnya ada kaur perencanaan yang ditugaskan menjaga kantor.

sementara kades dan beberapa perangkat desa, menghadiri pertemuan evaluasi kinerja di inspektorat daerah (ipda) bengkulu selatan.
evaluasi yang dilaksanakan ipda bengkulu selatan sendiri sudah diikuti kades padang berangin bersama perangkatnya sejak senin (26/5).
baca juga:6 terdakwa penyegelan kantor desa dusun baru seluma dituntut 8 bulan penjara
baca juga:hari ini kpu bengkulu selatan tetapkan rifai-yevri sebagai paslon terpilih
"kantor tidak pernah dibiarkan kosong. namun secara kebetulan, saat ada tamu yang datang, kaur perencanaan yang harusnya berada di kantor, sedang pulang sebentar ke rumah karena ada urusan keluarga," ungkap kades yang terlihat kesal dengan informasi di media sosial yang menyebut kantor desa padang berangin dibiarkan kosong saat jam kerja.
kades mengaku berangkat ke kantor inspektorat daerah bengkulu selatan sekitar pukul 08.30 wib setelah sebelumnya kumpul di kantor pukul 08.00 wib.
"saat kami pergi ke inspektorat, kaur perencanaan ditugaskan menunggu di kantor. tapi dia pamit pulang sebentar karena ada urusan keluarga," sambung kades.
baca juga:bocah umur 10 tahun di seluma di duga meninggal dunia karena dbd
baca juga:mahasiswa bengkulu gelar demo, soroti krisis bbm dan kenaikan pajak
nah, secara kebetulan saat kantor tengah kosong, ada tamu yang datang. tamu tersebut kemudian merekam situasi kantor yang tengah sepi itu dan diunggah ke media sosial.
"pukul 09.30 wib, kaur perencanaan sudah ada lagi di kantor. tapi tamu yang belakangan ternyata wartawan online itu sudah tidak ada lagi," beber kades.
ia berharap apapun yang terkait dengan desa padang berangin, seharusnya dikonfirmasi terlebih dulu agar informasi yang disampaikan melalui media sosial itu tidak bertolak belakang dengan kenyataan.
baca juga:libur panjang, pelayanan sim polres bengkulu selatan tutup
baca juga:64 truk tangki dikerahkan atasi kelangkaan bbm bengkulu, antrean panjang masih terjadi
sementara itu, kades kembang ayun mawanudin menyampaikan jika warganya mulai kesulitan mendapatkan air bersih.
masalah air bersih ini selalu dihadapi warga desa kembang ayun ketika panas berkepanjangan terjadi.
"pemerintah memiliki kewajiban untuk memastikan ketersediaan infrastruktur air bersih seperti sumur bor, jaringan perpipaan, dan instalasi pengolahan air. selain itu, dukungan pemerintah dalam bentuk subsidi untuk masyarakat kurang mampu," ungkap kades.
untuk itulah, mawanudin mengaku pemerintah desa berupaya mengatasi masalah air bersih yang selalu dihadapi warganya.
dikatakan mawanudin, penyediaan air bersih adalah kewajiban pemerintah, sebagaimana tertulis dalam undang-undang.
pemerintah perlu membangun dan memelihara infrastruktur air bersih seperti sumur bor, jaringan perpipaan, dan instalasi pengolahan air.
baca juga:pantau program mbg, wakil presiden gibran bagikan bantuan alat tulis
baca juga:soal dugaan pungli ppg, kakan kemenag ngaku tidak tahu
"kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat juga penting dalam mencapai target penyediaan air bersih bagi seluruh masyarakat. khususnya di desa kembang ayun," tegasnya.
ia berharap pemerintah daerah dan provinsi mendukung pemanfaatan air manna sebagai sumber air bersih. pasalnya pelayanan pdam tirta manna belum dapat dinikmati desa kembang ayun.
baca juga:terkendala sinyal internet, disdukcapil bengkulu selatan fokus pelayanan di kantor
baca juga:bupati bengkulu selatan ingatkan asn senantiasa berakhlak
jarak desa ke sungai air manna sekitar 5 km diharapkan kades dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih warganya.
untuk mewujudkan akses air bersih bagi seluruh masyarakat, dan termasuk akses air bersih yang layak dan aman di desa kembang ayun, kades memperkirakan diperlukan dukungan dana sekitar rp 500 juta.
dengan besarnya dana yang dibutuhkan, kades mengaku tidak mungkin dapat diakomodir melalui dana desa.
baca juga:motor listrik ktm duke tertangkap kamera, bakal rilis tahun 2026-2027? 
baca juga:keeway xdv125 evo pro, skuter multiguna desain ciamik dan fitur canggih, honda dan yamaha wajib waspada!
"sebelumnya sudah mencoba agar mendapatkan air bersih melalui pembuatan sumur bor dan karena letak desa posisi dataran tinggi tidak mendapatkan pasokan air. maka langkah yang tepat adalah dengan memanfaatkan air manna, sistemnya sama dengan pendistribusian melalui perpipaan yang dilakukan pdam," demikian mawanudin.
(deb)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Selatan 31 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan