Bengkulu Selatan Siap Sambut Kehadiran Sekolah Rakyat
Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) bakal menjadi salah satu daerah dari ratusan daerah yang akan di dirikan Sekolah Rakyat-IST-Kemensos RI
RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) bakal menjadi salah satu daerah dari ratusan daerah yang akan di dirikan Sekolah Rakyat yang menjadi program pemerintah pusat dibawah naungan Kementerian Sosial RI.
Bahkan rencana ini sudah ditindaklanjuti dengan dilakukanya survei lokasi oleh tim Sekolah Rakyat pusat bersama pihak Kementerian Pekerjaan Umum RI di BS.
BACA JUGA:Tujuh Kerbau Mati di Tungkal II, Distan Bengkulu Selatan Terjunkan Tim Panter
BACA JUGA:Nama Calon Pimpinan Bank Bengkulu Diajukan ke OJK
Pemkab Bengkulu Selatan sudah menyiapkan beberapa alternatif lokasi. Yakni tanah milik pemerintah daerah yang terletak di Desa Selali Kecamatan Pino Raya, tanah Lapter II yang berlamat di jalan Raya Padang Panjang, tanah atau eks lahan RSUD Manna milik Pemkab BS yang terletak di jalan Datuk Nasir Kecamatan Kota Manna Manna dan lahan di samping Gudang Bulog Manna di Kecamatan Manna.
“Usulan dalam proposal rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Bengkulu Selatan sudah disampaikan dan telah disurvei,” ujar Kepala Dinsos Bengkulu Selatan, Efredy Gunawan, M.Si.
BACA JUGA:Cegah Diare, JCH Dilarang Bawa Makanan Dari Luar Saat di Asrama
Dikatakan Efredy, dengan diusulkanya beberapa lokasi tersebut diharapkan pihak tim Sekulah Rakyat pusat dapat segera mempertimbangkannya.
Dengan berdirinya Sekolah Rakyat nantinya diharapkan warga masyarakat miskin akan mendapatkan akses pendidikan yang layak, dan berharap para siswa di Sekolah Rakyat nantinya menjadi manusia berkualitas yang mampu membawa perubahan bagi bangsa.
“Presiden RI ingin anak-anak yang hari ini secara ekonomi, secara sosial, sangat terpinggirkan, dan ke depan akan muncul untuk tampil lebih maju. Menjadi anak-anak terdidik yang juga punya kualitas untuk bisa menjadi pemimpin bangsa di masa yang akan datang, pada perinsipnya kami Dinsos sangat mendukung keberlangsungan berdirinya gedung tersebut untuk mensukseskan hadirnya Sekolah Rakyat ini,” pungkas Efredy.
BACA JUGA:Dewan Dukung Bupati Bengkulu Selatan Segera Lantik CASN PPPK dan PNS
BACA JUGA:Ekonomi Bengkulu Triwulan I Diprediksi Melambat
Efredy mengaku bahwa Sekolah Rakyat merupakan salah satu program gagasan Presiden Prabowo Subianto dengan penanggung jawab adalah Kementerian Sosial RI.
Tujuan utamanya menyediakan pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak yang berasal dari keluarga tidak mampu dengan harapan mereka dapat meningkatkan kualitas hidup dan berperan sebagai agen perubahan di tengah masyarakat guna memutus mata rantai kemiskinan.
Ia mengatakan bahwa kehadiran Sekolah Rakyat bukan untuk menggantikan sekolah-sekolah yang sudah ada, tetapi justru melengkapi dan memperluas akses pendidikan bagi anak-anak yang belum bersekolah.
BACA JUGA:Petani Tagih Janji Gubernur Tutup Perusahaan Sawit Bandel
BACA JUGA:Pemprov Anggarkan Untuk Pendampingan Kepala Desa
Pemetaan daerah dilakukan dengan cermat untuk memastikan bahwa sekolah ini tidak mengambil jatah sekolah lain.
Melainkan hadir di lokasi yang memang membutuhkan intervensi pendidikan dimana prinsip utama dalam pendirian Sekolah Rakyat adalah menjangkau anak-anak yang selama ini belum memiliki akses ke sekolah, dan baik karena kendala ekonomi, geografis, maupun faktor sosial lainnya.
Pemilihan ini didasari tercantum di dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
“Sekolah Rakyat hadir untuk melengkapi, dan bukan meniadakan sekolah yang sudah ada. Fokusnya, adalah memastikan bahwa setiap anak mendapatkan haknya untuk belajar, dan dalam tahap awal, program ini akan dimulai dengan jenjang pendidikan SMA, tetapi Presiden RI Prabowo menargetkan agar cakupan pendidikan diperluas hingga mencakup jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP),” pungkas Efredy.
BACA JUGA:Oknum Kades di Kaur Dilaporkan Istri Sah, Diduga Nikah Sirih