Pemdes Pasar Pino dan Pengelola Pasar Malam Teken 9 Kesepakatan

Reporter: Rezan Okto Wesa |

Editor: Suswadi AK |

Minggu , 23 Mar 2025 - 19:40

Kesepakatan operasional pasar malam antara Pemdes Pasar Pino dan Pengelola. Tampak kondisi pasar malam sudah mulai ramai dikunjungi masyarakat-Rezan-radarselatan.bacakoran.co

“Kesepakatan penguat yaitu pengelola siap menjaga keamanan dan kenyamanan serta siap menyediakan tempat untuk pedagang UMKM lokal di lokasi,” papar Ivan.

Sementara itu, pengelola pasar malam Zul Febrianto (40) mengaku menyetujui dan siap merealisasikan 9 kesepakatan bersama Pemdes Pasar Pino.

Menurut Zul, sebelum arena pasar malam dibangun di Lapangan Affandu Rustam Kelutum, pihaknya sudah sangat siap dengan segala hal dan juga menerima kritik dan saran masyarakat.

“Kami sangat berterima kasih dengan Pemdes Pasar Pino, tokoh masyarakat, masyarakat umum dan semuanya yang telah menerima kami disini. Tentu kami akan menjalankan kegiatan sebaik mungkin dan tentunya bermanfaat bagi masyarakat. Kami sudah tandatangani kesepatakan, artinya kami tunduk dengan peraturan,” ujar Zul.

Pihaknya akan tetap mempertimbangkan aspek keamanan dan kenyamanan masyarakat setempat, apalagi dengan kondisi bulan suci ramadhan.

Zul memastikan bahwa seluruh anggotanya akan kompak dan siap berkoordinasi dengan seluruh lapisan masyarakat.

“Untuk jangka waktu pasar mala mini, selama dua puluh hari semenjak dibuka,” pungkas Zul.

Terpisah, Camat Pino Raya Sulaiman Efendi, M.Si mengaku tidak ada masalah dengan kegiatan pasar malam di wilayahnya itu.

Selagi izin operasional sudah lengkap, maka dirinya mempersilahkan pengelola melaksanakan kegiatan.

Hanya saja, Sulaiman tetap mengingatkan pengelola agar tidak melakukan hal negative atau melanggar kesepakatan yang telah dibuat.

“Kalau ada izin dan lengkap, artinya legal dan bisa beroperasi. Laksanakan kegiatan sebaik mungkin dan hindari tindakan negative. Mari ciptakan kondisi aman dan nyaman sehingga masyarakat juga senang dan bergembira,” pungkas Sulaiman.

pemdes pasar pino dan pengelola pasar malam teken 9 kesepakatan                            radarselatan.bacakoran.co, kota manna - setelah melalui proses panjang dan musyawarah alot. kegiatan pasar malam di lapangan affandi rustam desa pasar pino kecamatan pino raya diizinkan beroperasi.
hal itu setelah pemdes pasar pino dan pengelola pasar malam meneken 9 kesepakatan yang dihasilkan dari musyawarah kedua belah pihak.
baca juga:jenazah warga penyandingan diangkut pakai motor, gusril-hamid sampaikan rasa simpati
kades pasar pino ivan sawito s.farm mengatakan kesepakatan pertama yang didapat yaitu pengelola siap berkontribusi rp50 ribu per hari untuk disumbangkan ke masjid dekat lokasi pasar malam.

kemudian pengelola akan mengoperasikan hiburan anak-anak pada jam tertentu setelah salat azhar dan sebelum maghrib. lalu aktivitas dilanjutkan kembali setelah salat tarawih.
baca juga:pemprov bengkulu luncurkan aplikasi loker merah putih, sediakan 400 lowongan kerja
“pengelola juga sudah sepakat dan siap untuk tidak menyiapkan wahana yang menyebabkan kebisingan dan dapat mengurangi atau menggangu ibadah ramadan,” ujar ivan.
kesepakatan lainnya apabila pengelola tidak menjaga kebersihan lingkungan, maka siap membayar denda rp 5 juta yang akan diserahkan ke masjid.
selain itu, aktivitas berjualan beroperasi dari pukul 16.00 sampai selesai dengan tidak menggunakan pengeras suara.
baca juga:3 terdakwa korupsi anggaran makmin pasien rshd manna dituntut, mantan direktur paling berat
“untuk aktivitas hiburan yang berbentuk judi sangat tidak diperkenankan beroperasi, baik itu di dalam bulan ramadan, maupun di luar ramadan,” tegas ivan.
pengelola pasar malam juga siap dan akan menyediakan lapangan pekerjaan untuk warga setempat dengan cara mengikutsertakan dalam penjagaan dan pengaturan tiket.
baca juga:pemprov bengkulu revitalisasi taman remaja yang tak terawat
“kesepakatan penguat yaitu pengelola siap menjaga keamanan dan kenyamanan serta siap menyediakan tempat untuk pedagang umkm lokal di lokasi,” papar ivan.
sementara itu, pengelola pasar malam zul febrianto (40) mengaku menyetujui dan siap merealisasikan 9 kesepakatan bersama pemdes pasar pino.
baca juga:dinas pariwisata provinsi bengkulu ingatkan warga tidak mandi di kawasan pantai panjang
menurut zul, sebelum arena pasar malam dibangun di lapangan affandu rustam kelutum, pihaknya sudah sangat siap dengan segala hal dan juga menerima kritik dan saran masyarakat.
“kami sangat berterima kasih dengan pemdes pasar pino, tokoh masyarakat, masyarakat umum dan semuanya yang telah menerima kami disini. tentu kami akan menjalankan kegiatan sebaik mungkin dan tentunya bermanfaat bagi masyarakat. kami sudah tandatangani kesepatakan, artinya kami tunduk dengan peraturan,” ujar zul.
baca juga:26 petani di desa air tenam ulu manna terima insentif rp130 juta
pihaknya akan tetap mempertimbangkan aspek keamanan dan kenyamanan masyarakat setempat, apalagi dengan kondisi bulan suci ramadhan.
zul memastikan bahwa seluruh anggotanya akan kompak dan siap  berkoordinasi dengan seluruh lapisan masyarakat.
“untuk jangka waktu pasar mala mini, selama dua puluh hari semenjak dibuka,” pungkas zul.
baca juga:konsumsi lpg diprediksi meningkat 11 persen
terpisah, camat pino raya sulaiman efendi, m.si mengaku tidak ada masalah dengan kegiatan pasar malam di wilayahnya itu.
selagi izin operasional sudah lengkap, maka dirinya mempersilahkan pengelola melaksanakan kegiatan.
hanya saja, sulaiman tetap mengingatkan pengelola agar tidak melakukan hal negative atau melanggar kesepakatan yang telah dibuat.
baca juga:ternak mengidap ngorok, dagingnya diperbolehkan dikonsumsi 
“kalau ada izin dan lengkap, artinya legal dan bisa beroperasi. laksanakan kegiatan sebaik mungkin dan hindari tindakan negative. mari ciptakan kondisi aman dan nyaman sehingga masyarakat juga senang dan bergembira,” pungkas sulaiman. 
diberitakan sebelumnya, wahana bazzar dan bermain yang dikemas dalam kegiatan pasar malam di lapangan affandi rustam dusun desa pasar kelutum kecamatan pino raya menuari pro dan kontra dari warga setempat. 
baca juga:jelang lebaran kps pastikan stok lpg 3 kilogram di kaur aman
meski peralatan dan juga lapak-lapak pedagang telah didirikan sejak senin (17/3/2025) lalu namun hingga jumat (21/3/2025) pasar malam tersebut belum juga beroperasi.
usut punya usut, beberapa warga setempat hingga tokoh masyarakat ada yang belum memberikan izin alias kontra terkait rencana pembukaan pasar malam.
mereka yang kontra menilai bahwa pasar malam belum layak dibuka di bulan suci ramadan lantaran berpotensi menggangu masyarakat menjalankan ibadah puasa hingga salat tarawih.
baca juga:jelang lebaran kps pastikan stok lpg 3 kilogram di kaur aman
hanya saja, di sisi lain sebagian warga setempat juga sangat menyetujui bahkan mendukung keberadaan pasar malam.
mereka menilai adanya pasar malam bisa menjadi wadah hiburan masyarakat sekaligus menjadi ajang untuk meningkatkan ekonomi lewat lapak dagangan. (rzn)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Selatan 24 Maret 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan