8 Padi Unggul Anakan Banyak, Masa Panen Cepat, Hasil Melimpah, Tahan Hama dan Penyakit, Nasi Pulen dan Wangi

Padi cepat panen nasi pulen, tahan penyakit dan produktivitas tinggi-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.Bacakoran.co - Informasi penting bagi petani yang mendekati musim tanam padi tahun 2025, jangan asal asalan memilih benih padi.

Karena pemilihan benih merupakan faktor yang sangat penting agar bisa mendapatkan hasil panen melimpah.

Apalagi baru baru ini Badan Meteorologi, Klimatologi dan Giofisika (BMKG) menyebut bahwa sejumlah wilayah di Indonesia sudah memasuki musim kemaru, hal ini tentu sangat berpengaruh bagi para petani.

Berikut ini ada 8 varietas padi unggul yang bisa menjadi rekomendasi bagi para petani untuk dijadikan benih pada musim tanam tahun 2025 ini.

8 varietas ini dikenal sebagai padi dengan anakan banyak, cepat panen, hasil melimpah, tahan hama dan penyakit serta nasinya pulen dan wangi.

BACA JUGA:Padi Cibesi, Varietas Padi Unggul Pemberi Segalanya Bagi Petani, 13 Keunggulan Keunggulan Menonjol

1. Padi Cakra Buana 04

Varietas hasil persilangan antara Cakra Buana 02 dan padi beras merah ini memiliki ketahanan yang baik terhadap hama dan penyakit serta toleran terhadap lahan dengan pH sedikit asam.

Dengan batang tegak dan kokoh, padi ini cukup tahan rebah serta memiliki daun bendera tegak, yang membuatnya lebih aman dari serangan burung pipit.

Keunggulan padi ini meliputi rumpun besar karena anakan produktif mencapai 40–65 batang per rumpun. Malai panjang bisa menghasilkan sekitar 300–350 bulir per malai.

Usia panen cepat kisaran 80 – 85 hari setelah tanam (HST), produktivitas tinggi mencapai 9–12 ton perhektar, nasi pulen berwarna putih, dan memiliki aroma khas.

BACA JUGA:Padi Terbaru, Herkules 02 Yang Fenomenal, Begini Cara Perawatannya

2. Padi Pajajaran Agritan

Hasil persilangan Inpari 5 dan IR66, varietas ini memiliki anakan produktif yang banyak, batang kokoh, dan postur yang relatif pendek (97 cm) sehingga tahan rebah.

Selain itu, varietas ini juga cukup tahan terhadap serangan wereng batang coklat dan hawar daun bakteri.

Keunggulan padi ini diantaranya anakan produktif mencapai 30 – 50 batang per rumpun, usia panen cepat 85 hari setelah tanam (HST).

Produktivitas tinggi mencapai 7,8–11 ton perhektar, tahan terhadap hama dan penyakit utama.

BACA JUGA:Tanam Padi Inpari 49, Lakukan Cara Agar Hasil Panen Melimpah

3. Padi Inpari Sidenuk

Varietas ini merupakan hasil radiasi benih induk lokal yang menghasilkan kualitas lebih baik.

Dengan masa panen sekitar 80–85 HST, padi ini memiliki malai panjang yang berisi 250–400 bulir, serta ketahanan terhadap hama wereng batang coklat dan penyakit hawar daun.

Keunggulan padi ini meliputi: produktivitas tinggi 9–12 ton perhektar, malai panjang, bulir padat. Tekstur nasi pulen dan cita rasa enak.

BACA JUGA:Cara Jitu Membuat Tanaman Padi Langsung Subur, Hasil Panen Melimpah
4. Padi M70D

Padi supergenjah ini memiliki usia panen yang sangat singkat, hanya 63–70 HST, sehingga memungkinkan untuk tanam lebih sering dalam setahun.

Padi ini memiliki produktivitas tinggi mencapai 9,6–12 ton per hektar, rasa nasi pulen dan lezat.

Tahan terhadap hama wereng dan penyakit bles, namun varietas ini sedikit rentan terhadap perubahan lingkungan dan memerlukan perawatan ekstra.

BACA JUGA:9 Jenis Padi yang Cocok Ditanam di Musim Hujan, Tahan Genangan Air, Ini Daftarnya

5. Padi SR Genjah (Sri Republik)

Cocok untuk lahan irigasi maupun tadah hujan, varietas ini toleran terhadap berbagai penyakit seperti blast, wereng batang coklat, dan klowor.

Padi ini memiliki rumpun besar dengan anakan produktif mencapai 30 – 40 batang per rumpun. Usia panen super cepat kisaran 73 – 75 hari setelah tanam (HST).

Produktivitas tinggi mencapai 10 – 12 ton perhektar, beras bening, tanpa kapur, tekstur pulen dan rasa enak

6. Padi Sertani 14

Varietas genjah ini memiliki ketahanan yang baik terhadap hama dan penyakit serta beras berkualitas tinggi yang mirip dengan nasi Padang.

Usia panen cepat sekitar 85 – 87 HST, produktivitas tinggi bisa mencapai 14 ton perhektar, beras bening, rasa nasi pulen dan enak.

BACA JUGA:4 Jenis Padi Anakan Paling Banyak, Potensi hasil Tinggi, Tahan Hama Penyakit

7. Padi Trisakti

Varietas ini unggul dalam hal umur panen yang cepat, hasil tinggi, dan ketahanan terhadap berbagai hama serta penyakit.

Tinggi tanaman antara 80–90 cm, tahan rebah, usia panen cepat sekitar 75 hari setelah tanam (HST), produktivitas kisaran 9 – 11 ton perhektar dan nasinya pulen dan enak

8. Padi Srikandi Jumbo

Varietas lokal unggul ini memiliki anakan produktif yang banyak serta bentuk bulir yang besar dan premium.

Anakan produktif mencapai 25 – 45 batang per rumpun, usia panen cepat kisaran 85–95 hari setelah tanam (HST).

Produktivitas tinggi mencapai 10–12 ton perhektar, nasi putih bersih, pulen, dan aroma wangi khas pandan. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan