Mengapa Mesin Diesel Tidak Cocok untuk Sepeda Motor? Ini Alasannya

Penyebab tidak ada sepeda motor bermesin diesel-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

3. Ukuran Mesin Diesel Lebih Besar dan Berat

Kompresi tinggi pada mesin diesel membuat komponen mesinnya lebih tebal dan kuat, yang otomatis meningkatkan bobot dan ukuran mesin.

BACA JUGA:Suzuki Tawarkan Motor Gede Harga Murah, Tampilan Keren Maksimal

Sementara itu, sepeda motor memiliki ruang mesin yang terbatas. Selain itu, kebanyakan motor menggunakan mesin satu silinder.

Bila mesin diesel hanya memiliki satu silinder, diperlukan pemberat tambahan untuk menyeimbangkan putaran mesin, yang akan menambah ukuran dan berat motor secara keseluruhan.

Belum lagi, mesin diesel membutuhkan turbocharger untuk meningkatkan performanya, yang tentu memerlukan lebih banyak ruang.

BACA JUGA:Pencurian Motor Resahkan Masyarakat, Polisi Sarankan Hal Ini

4. Getaran Mesin Diesel Lebih Kuat

Mesin diesel dikenal menghasilkan torsi besar pada setiap siklus pembakaran, yang mengakibatkan getaran lebih kuat dibanding mesin bensin.

Pada mobil, getaran ini dapat diminimalisir dengan peredam, tetapi pada motor, getaran ini akan langsung terasa dan membuat pengalaman berkendara menjadi kurang nyaman.

5. Biaya Produksi Mesin Diesel Lebih Mahal

BACA JUGA:Honda Rilis Motor Touring Baru: Mesin 185 cc, Harga Rp 31 Jutaan

Karena memiliki tekanan kompresi yang lebih tinggi, mesin diesel memerlukan material yang lebih kuat, sehingga biaya produksinya lebih mahal dibanding mesin bensin.

Selain itu, mesin diesel juga membutuhkan komponen tambahan seperti turbocharger dan sistem pompa tekanan tinggi, yang semakin meningkatkan biaya.

Jika diterapkan pada sepeda motor, harga jualnya tentu akan jauh lebih mahal dibanding motor bermesin bensin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan