3 Pemain Poli Dengan Bayaran Termahal Di DUnia, Apakah Rivan Nurmulik dan Megawati Hangestri Masuk?

RadarSelatan.bacakoran.co - Peminat cabang olahraga voli belakangan ini makin meluas. Banyak atlet atlet muda berbakat dari belahan dunia bermunculan.

Selain bergengsi, olahraga ini juga menjanjikan kehidupan layak bagi para atlet.

Bahkan ada atlet profesional yang menerima gaji hingga miliaran rupiah.

Di Indonesia ada sederet atlet voli terkenal, namun yang paling menonjol adalah nama Rivan Nurmulki dan Megawati Hangestri.

Keduanya bisa meraup uang ratusan juta setiap bulan dari gajinya sebagai pemain voli profesional.

BACA JUGA:Berapa Gaji Atlet Voli Cantik Indonesia Megawati Hangestri? Semusim Bisa Beli Puluhan Hektar Lahan dan Rumah

Walaupun meraup gaji yang besar namun kedua atlet voli profesional Indonesia ini belum masuk daftar atlet voli dengan gaji terbesar di Dunia.

Pada musim 2024 - 2025, Megawati dikabarkan mendapatkan gaji sebesar US$150 ribu atau setara Rp2,4 miliar per tahun.

Sementara Rivan Nurmulki mendapat gaji sekitar Rp 200 juta perbulan belum termasuk bonus.

Berikut daftar 3 pemain poli profrsional dunia dengan gaji terbesar:

BACA JUGA:Efisiensi Anggaran, Indonesia Selektif Kirim Atlet ke SEA Games 2025

1. Wilfredo Leon

Wilfredo Leon saat ini menjadi pemain voli dengan bayaran termahal di dunia.

Pemain asal Polandia yang berposisi sebagai outside hitter itu kini terikat kontrak dengan klub asal Italia, Perugia sejak 2019 sampai 2024.

Dia dikabarkan mendapatkan gaji 900.000 Euro atau sekitar Rp14 miliar per musim.

Sumber lain menyebut pevoli yang pernah membela Timnas Kuba pada 2007-2012 itu memiliki pendapatan Rp20,9 miliar per tahun.

Selama berkarier di olahraga ini Wilfredo pernah meraih medali perak di Kejuaraan Dunia 2010 dan Juara NORCECA dua kali pada 2009 dan 2011.

BACA JUGA:106 Atlet Bengkulu Berlaga di Prapopnas 2024

2. Earvin N'Gapeth

Earvin N'Gapeth merupakan atlet voli profesional dari Prancis. Dikabarkan gajinya mencapai 800.000 Euro atau setara Rp13 miliar per musim.

Earvin lahir pada 12 Februari 1991, dia merupakan anggota tim bola voli nasional Perancis dan klub Italia Modena Volley.

Earvin pernah membawa Timnas Voli Prancis memenangkan dua medali emas di Liga Dunia pada 2015 dan 2017.

Dia juga berhasil menjadi juara Prancis (2010), Juara Italia (2016), dan Juara Olimpiade (2020).

3. Bartosz Kurek

Pemain voli dengan bayaran termahal di dunia lainnya yakni Bartosz Kurek.

Pevoli yang membela tim Liga Jepang, Wolfdogs Nagoya, sejak 2020 ini disebut mendapatkan pendapatan yang sama dengan N'Gapeth, yakni Rp13 miliar per musim.

Sumber lain ada yang menyebut Kurek memiliki pendapatan Rp16,4 miliar per musim.

Kurek pernah berhadapan dengan opposite Timnas Voli Indonesia, Rivan Nurmulki.

Pertemuan keduanya terjadi saat laga Wolfdogs Nagoya melawan VC Nagano Tridents klub yang diperkuat Rivan Nurmulki pada musim 2020.

Pevoli berkebangsaan Polandia ini berhasil memenangkan berbagai medali dan gelar. (**)