Warga Luas Butuh Jembatan Permanen
Jembatan Permanen-istimewa-radarselatan.bacakoran.co
LUAS - Warga Kecamatan Luas Kabupaten Kaur butuh jembatan permanen yang bisa dilalui kendaraan roda empat menuju Desa Seredang Indah. Karena jembatan yang ada saat ini baru jembatan gantung yang hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua.
Padahal Desa Serdang Indah merupakan daerah perkebunan yang sangat potensial. Mulai dari perkebunan kopo, kelapa sawit, jagung dan karet. Untuk menjual hasil perkebunan warga terpaksa mengangkut menggunakan sepeda motor menuju akses yang bisa dilalui mobil. Akibatnya biaya transportasi mahal.
“Kalau sudah dibangun jembatan yang bisa dilalui mobil, ongkos angkut hasil pertanian kami tidak akan tinggi lagi. Pengepul bisa mengambil di lokasi,” kata Mansur petani warga Desa Pulau Panggung yang memiliki kebun di wilayah Desa Serdang Indah.
Padahal sebagian besar warga Kecamatan Luas khususnya yang tinggal di Desa Serdang Indah, Pulau Panggung, Kepahyang dan Benue Ratu memiliki kebun di kawasan itu.
Setidaknya puluhan ton tandan buah segar kelapa sawit diangkut dari wilayah desa Serdang Indah setiap pekan, Belum lagi hasil panen kopi dan karet. Kemudian saat panen jagung, puluhan ton jagung terpaksa diangkut menggunakan ojek motor.
“Waktu saya menanam sawit dulu, ongkos angkut bibit Rp 10 ribu satu batang karena diangkut pakai ojek motor. Coba kalau diangkut pakai mobil, biayanya tidak akan semahal itu,” kata Mansur.
Yang menjadi kendala masyarakat hanya jembatan, kalau jalan terbilang sudah bagus, karena sudah dibangun rabat beton oleh pemerintah desa. (**)