Rumah Tukang Bangunan di Bengkulu Selatan Hangus Dilalap Api
Petugas Damkar saat berjibaku memadamkan api yang membakar rumah Sabirin (52) warga Kelurahan Ibul, Kamis (14/11/2024) siang-Rezan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA – Untuk kesekian kalinya musibah kebakaran rumah terjadi di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) sepanjang tahun 2024.
Terbaru, bencana kebakaran menimpa rumah Julian Sabirin (52) warga RT 1 Kelurahan Ibul Kecamatan Kota Manna, pada hari Kamis (14/11/2024) sekitar pukul 12.02 WIB.
BACA JUGA:Rohidin-Gusnan Aman Maju Pilkada, Menang Dilantik
Saat terjadi kebakaran, sinar matahari sedang terik-teriknya dan rumah dalam kondisi kosong, lantaran pemilik sedang pergi. Julian pemilik rumah yang juga merupakan seorang tukang bangunan, sedang bekerja dan istrinya, Yensi saat itu juga sedang pergi ke ladang cabai di Seginim, sementara dua anak mereka belajar di sekolah.
Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin, S.Sos menceritakan, awalnya petugas damkar menerima informasi kebakaran sekitar pukul 12.02 WIB. Petugas langsung meluncur ke lokasi beserta tiga unit mobil pemadam. Ketika petugas tiba di lokasi, api sudah membakar bangunan dan seisi rumah.
BACA JUGA:Kaur Siap Terapkan Aplikasi Puja Indah
“Jadi kejadian ini sangat cepat dan singkat, padahal respon kami sudah sangat cepat. Kami tiba, api sudah besar dan menghanguskan lebih dari 80 persen bangunan. Kami langsung melakukan penyemprotan dan mengamankan bangunan disekitarnya,” ujar Erwin.
Lanjut Erwin, dilihat dari kobaran api yang berasal dari tengah bangunan. Kemungkinan besar api dipicu akibat korsleting listrik.
BACA JUGA:Bapperida Petakan DAS Rawan Bencana
“Petugas kami tidak sempat lagi mengeluarkan barang berharga milik korban. Sebab bangunan nyaris 90 persen dilalap api. Warga yang membantu juga kewalahan, sebab paparan api sangatlah panas. Hanya saja, tidak ada korban jiwa maupun luka atas kejadian ini. Tetapi kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 400 jutaan,” tambah Erwin.
BACA JUGA:Dukung Kesejahteraan Keluarga, Berikan Pemahaman PHBS
Sementara itu, salah seorang kerabat korban, Arjo Arifin (58) menuturkan, sebelumnya tidak ada tanda-tanda maupun suatu hal yang akan mengisyaratkan terjadinya kebakaran rumah korban. Bahkan, sebelum korban pergi bekerja, kondisi rumah biasa-biasa saja seperti hari sebelumnya.
BACA JUGA:Terjadi Kondisi Darurat Bencana, Hubungi Kontak Layanan Ini