Mengenal Suhu Normal Tubuh dan Cara Tepat untuk Mengukurnya

Selain tekanan darah, denyut nadi, dan laju pernapasan, suhu tubuh merupakan salah satu tanda vital yang perlu diperhatikan-Istimewa-halodoc

RadarSelatan.bacakoran.co - Selain tekanan darah, denyut nadi, dan laju pernapasan, suhu tubuh merupakan salah satu tanda vital yang perlu diperhatikan. Sebab, tinggi atau rendahnya suhu tubuh bisa mencerminkan kondisi kesehatan seseorang.
Mengukur suhu normal manusia tidak hanya penting dalam mendiagnosis suatu penyakit, tetapi juga perlu dilakukan untuk memahami bagaimana tubuh kita bereaksi terhadap kondisi lingkungan dan aktivitas fisik.
Perlu diketahui bahwa, suhu tubuh normal berubah sepanjang hidup manusia. Biasanya, suhu tubuh meningkat sejak masa anak-anak, lalu menurun seiring bertambahnya usia.

BACA JUGA:Kenali 7 Tanda Seseorang Perlu Segera Pergi ke Psikolog

BACA JUGA:Penting Nih, Ini Pertolongan Pertama Saat Tersiram Air Panas

Berikut ini suhu tubuh rata-rata berdasarkan usia:
    Usia 0-10 tahun: suhu normal berkisar antara 35,5o – 37,5o Celsius.
    Usia 11 tahun – 65 tahun: suhu normal berkisar antara 36,4o – 37,6o Celsius.
    Usia lebih dari 65 tahun: suhu normal berkisar antara 35,8o – 36,9o Celsius.
Mengukur suhu tubuh tidak bisa dilakukan hanya dengan meraba kulit. Kamu perlu menggunakan alat khusus untuk mengukur suhu tubuh yaitu termometer.

BACA JUGA:Goa Braholo, Jejak Manusia Pra Sejarah Di Gunung Kidul Yogyakarta

BACA JUGA:Desa Wisata Sungai Pisang Di Sumatera Barat, Pemandangan Alam dan Budayanya Mempesona

Di pasaran, termometer terdiri dari beberapa jenis, antara lain:
1. Termometer air raksa
Termometer ini bisa digunakan secara oral di ketiak atau mulut. Biasanya, hasil pengukuran dengan termometer air raksa memiliki akurasi yang tepat.
Cara menggunakan termometer air raksa:
    Bersihkan termometer terutama bagian ujungnya menggunakan alkohol atau cairan pembersih.
    Setelah itu, selipkan termometer air raksa di ketiak atau mulut.
    Tunggu beberapa saat, sampai butiran air raksa bergerak mengisi ruang kosong dalam tabung dan berhenti pada angka yang menunjukkan suhu tubuh.

BACA JUGA:Tak Hanya Menjaga Wilayah, Babinsa 408-05/Manna Juga Aktif Gotong Royong Bersihkan Pohon Yang Mengganggu Badan

BACA JUGA:Polisi Imbau Korban Dukun Palsu Pengganda Uang Segera Melapor

2. Termometer digital
Termometer digital bisa memberikan hasil yang akurat dalam waktu kurang lebih 1 menit. Termometer ini dianggap lebih praktis dan bisa menunjukkan suhu tubuh dengan lebih jelas.
Cara menggunakan termometer digital:
    Pastikan termometer bersih. Kamu bisa disinfeksi dengan alkohol jika perlu.
    Nyalakan termometer dan pilih mode pengukuran (biasanya ada pilihan untuk mulut, ketiak, atau rektum).
    Letakkan ujung termometer di bawah lidah, pastikan tertutup rapat.
    Tunggu hingga suara beep atau indikator selesai menunjukkan hasil.
    Cek suhu yang tertera pada termometer.

BACA JUGA:TARKAM Ditutup, Kelam Tengah Juara Bola Voli, Maje Badminton, Nasal Senam

BACA JUGA:Sempat Ditunda, DPRD Seluma Jadwalkan Pelantikan Unsur Pimpinan Rabu Pekan Depan

3. Termometer infrared
Termometer infrared bisa membantu mengukur suhu tubuh tanpa harus melakukan kontak langsung dengan kulit. Biasanya digunakan untuk mengukur suhu tubuh melalui dahi atau telinga.
Cara menggunakan termometer infrared:
    Nyalakan termometer.
    Untuk pengukuran dahi, arahkan termometer ke dahi dan tekan tombol pengukuran. Jaga agar tidak ada rambut atau keringat yang menghalangi.
    Untuk pengukuran telinga, masukkan ujung termometer ke dalam saluran telinga dan tekan tombol pengukuran.
    Cek suhu yang tertera pada termometer.

BACA JUGA:Bukan Hanya Teknik Bertarung, Pencak Silat Juga Bagian Budaya, Harus Dilestarikan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan