BREAKING NEWS: 28 Jam Hilang Kontak Dua Nelayan Kaur Selamat

radarSelatan.bacakoran.co, KAUR - Setelah dinyatakan hilang kontak selama 28 jam dua Nelayan Desa Linau Kecamatan Maje Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu atas nama Endi Gusnandar (23) dan Berto (19) akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.

Dua nelayan yang masih berstatus bujangan itu hilang kontak akibat mesin perahu rusak pada Kamis (3/10) sekitar pukul 14:00 WIB saat dalam perjalanan pulang.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Dua Nelayan Linau Hilang Kontak

Keduanya diselamatkan oleh nelayan Bintuhan dan berhasil menginjakkan kaki di daratan sekitar pukul 06:30 WIB, Jumat 4 Oktober 2024.

Ditemui di rumahnya, Endi Gusnandar menjelaskan, ia bersama rekannya Berto (19) mengalami kerusakan mesin perahu sejak pukul 14:00 WIB Kamis 3 Oktober 2024.

Kipas mesin tidak bisa berputar sehingga perahu fiber gelas dengan mesin tolak 15 PK tidak bisa dikendarai menuju pelabuhan.

BACA JUGA:180 Nelayan di Seluma, Terima Surat Rekomedasi BBM Subsidi

"Kipasnya rusak jadi kami terombang ambing sejak pukul 14:00 WIB. Dan berhasil menemukan pelampung saat menjelang isa," ujar Endi.

Endi mengaku dia dan temannya hanya mengikuti arus, secara kebetulan arus mengarah ke daratan sehingga keduanya menemukan palmpung jaring nelayan.

Kemudian mereka mengikatkan perahu di pelampung itu sembari menunggu siang hari.

Keduanya tidak memiliki alat komunikasi, sehingga murni menunggu bantuan.

BACA JUGA:Nelayan Pasar Bawah Mengeluh Tangkapan Ikan Menurun Drastis

Setelah hari siang ada nelayan lain yakni Pian Johan yang berasal dari Bintuhan menemukan keduanya dan memberikan bantuan.

"Alhamdulilah kami bisa menambang di pelampung menunggu siang, dibantu nelayan lain ditarik hingga pelabuhan Linau," tuturnya dikediamannya.

BACA JUGA:Nelayan Tradisional Diberi Pelatihan Keselamatan Melaut

Diketahui keduanya memancing ikan menuju Rumpon yang berjarak puluhan mil dari daratan namun saat pulang sekitar 8 mil menuju daratan mesin rusak.

Tadi pagi sebanyak 9 armada perahu nelayan Linau diterjunkan dan masih dalam melakukan proses pencarian meski keduanya sudah pulang. (jul)